SURABAYA | halojatim.com - Nama Risa Maharani sudah mulai diperhitungkan di bisnis fashion tanah air.

Karya-karyanya tidak hanya dikenal di dalam negeri tapi sudah merambah mancanegara.

Siapa menyangka, Risa yang dari Jawa Tengah bisa menaklukkan kancah dunia fashion. Apalagi dia hanya menempuh pendidikan vokasi yakni di SMK NU Banat. Kudus, Jawa Tengah.

Baca Juga :

• https://halojatim.com/read/persebaya-pincang-saat-jamu-persita
• https://halojatim.com/read/komunitas-di-pamekasan-sumenep-dan-bangkalan-turut-antarkan-program-kita-berbagi-2022-raih-muri
• https://halojatim.com/read/persebaya-dapat-sponsor-dari-perusahaan-digital-china-siapkan-tiket-nft-untuk-bonek

Risa Maharani (tengah) bersama baju-baju rancangannya saat tampil di ajang Volasiland di Surabaya, Minggu (31/7/2022) sore.

Ketertarikan pada dunia fashion yang tidak disengaja. "Hanya karena mama ingin saya ini tampil lebih kalem," katanya saat berbagi pengalaman di ajang Penutupan Vokasiland di Surabaya, Minggu (31/7/2022) sore.

Risa yang waktu sangat tomboy diajak sang mama untuk mencari sekolah yang banyak pelajaran agamanya.

Saat hendak ke sekolah itu, tidak ada parkir kosong. Akhirnya sang mama memilih parkir di halaman sekolah yang berada tepat di sisi sekolah yang hendak dituju.

"Begitu parkir eh kenapa mama lebih suka sekolah yang halamannya dibuat parkir. Itu SMK NU Banat Kudus. Setelah lihat-lihat dan tanya-tanya, mama mantap menyekolahkan saya di situ dengan mengambil jurusan tata busana," jelasnya.

Tiga tahun diasah, ternyata Risa memiliki bakat desain terpendam. "Dari kecil memang suka menggambar," tukasnya.

Selama di SMK banyak yang dipelajari. Bahkan berbagai lomba diikuti. Hasilnya banyak juara diraihnya.

"Sampai lulus pun juga masih sering okut lomba," tukasnya.

Sampai akhirnya dia mengikuti lomba desain baju yang digelar brand ternama Zoya.

Saat itu dia menang. Dan baju-baju rancangannya itu dikomersilkan hingga akhirnya Zoya bisa menghasilkan omset antara Rp 10 miliar hingga Rp 12 miliar per bulan.
"Karena itu saya dapat royalti Rp 200 juta per bulan selama satu tahun kontrak, waktu itu tahun 2018 saat usia saya baru 19 tahun," ungkapnya.

Risa pun bersyukur bisa menempuh pendidikan vokasi. Karena di usia mudanya dia sudah bisa berkarya dan menghasilkan uang.

Kehidupannya kini lebih mapan dibanding anak seusianya. Bahkan kini dia bertekat membesarkan brand modenya Risa Maharani Basic.