SURABAYA | halojatim.com - Menjelang Idul Fitri, Pertamina Group yang berada di wilayah Surabaya mengadakan Sebaran (Semangat Berbagi Baju Lebaran) 2.0.

Dalam kegiatan ini, Relawan Perwira Pertamina mengajak anak-anak yatim dan kurang mampu berbelanja baju Lebaran.

Kegiatan Sebaran Pertamina sebelumnya juga sudah pernah digelar 2022 lalu. Tahun ini menjadi kali kedua kegiatan belanja baju Lebaran ini dilaksanakan.

Sebanyak 20 anak yang berasal dari daerah kantor ring 1 Pertamina Group diajak ke pusat perbelanjaan Cito Surabaya, Kamis (13/4/2023).

BACA JUGA :

• https://halojatim.com/read/persik-kediri-gagal-cetak-rekor-baru
• https://halojatim.com/read/plesetkan-lagu-kebanggaan-tiga-pemain-persebaya-minta-maaf
• https://halojatim.com/read/stok-beras-di-madiun-ramadan-dan-lebaran-aman

Anak-anak yatim yang ikut dalam kegiatan Sebaran 2.0 ini berkisar dari umur 7 – 15 tahun. Sukacita dan kegembiraan terlihat jelas saat anak-anak diberikan kebebasan memilih baju atau barang lainnya sesuai dengan dana yang sudah disediakan.

Para relawan Perwira Pertamina bertugas sebagai pendamping anak-anak tersebut saat berbelanja baju Lebaran.

Reno Ardiansyah, satu di antara anak yang mengikuti kegiatan ini mengaku senang bisa berbelanja baju untuk Lebaran. Ia mengaku selama ini tidak pernah membeli baju baru untuk Lebaran.

"Senang sekali diajak ke mall beli baju baru," kata siswa kelas 4 SD ini. Saat berkeliling department store dan dipersilakan memilih baju sendiri, Reno pun sempat kebingungan.

Setelah beberapa lama, Reno akhirnya memilih baju dan celana. "Saya juga mau beli sandal buat Lebaran," ujar warga Pulo Wonokromo ini.

Begitu juga Chintya Devi. Berbeda dengan Reno, tidak butuh waktu lama bagi Cinthya untuk berkeliling dan memilih baju yang Ia inginkan.

Siswa kelas 2 SMP ini memilih untuk membeli sweater, kemeja dan jilbab. "Iya, mau dipakai untuk Lebaran," ujarnya.

Chintya, anak bungsu dari tiga bersaudara ini mengaku tidak setiap Lebaran membeli baju baru. Sehari-hari, Sang ibu bekerja mengantar jemput anak sekolah. Karena itu Ia bahagia ketika diajak untuk ikut serta dalam Sebaran 2.0 ini.

Salah satu relawan Perwira Pertamina, Haryo mengatakan ia baru pertama kali mengikuti kegiatan Sebaran. "Seru, mulai dari persiapan, sampai survey department store mana yang tidak terlalu ramai sehingga adik-adik bisa berbelanja dengan nyaman," ujar karyawan Divisi Reliability & Project Development Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus ini.

Haryo menuturkan, anak yang dia dampingi membutuhkan waktu cukup lama untuk memilih. "Anaknya bingung, tidak tahu mau beli apa. Jadi tadi saya arahkan kira-kira mana Yang bagus," tuturnya.

Area Manager HC Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus Rugun Lamria P. Simatupang menuturkan, kegiatan Sebaran 2.0 dilakukan serentak di 23 lokasi Pertamina Group di seluruh Indonesia. Pengumpulan donasi dilakukan selama kurang lebih sembilan hari mulai 3-11 April 2023.

"Jadi hari ini kami mengajak 20 anak dari ring 1 di sekitar kantor Pertamina Group untuk beli baju Lebaran bersama kakak-kakak Perwira Pertamina," kata Rugun.

Sekitar 26 orang Perwira Pertamina yang menjadi Relawan kali ini berasal dari pekerja Pertamina Group seperti Pertamina Patra Niaga, Pertamina Lubricant, Pertamina Retail, PGN dan Pertamina Hulu Mahakam.

Kegiatan ini diharapkan bisa bermanfaat dan memberikan berkah dan kebahagiaan kepada adik-adik yang membutuhkan. Apalagi bertepatan dengan momentum Lebaran yang penuh kebahagiaan.

Ia berharap kegiatan ini bisa berlanjut di tahun-tahun mendatang dan lebih banyak adik-adik yang bisa diajak merasakan kebahagiaan.

Selain berbelanja baju Lebaran bersama, sambil menunggu waktu berbuka, kegiatan dilanjutkan dengan kuis dan tebak-tebakan untuk peserta Sebaran bertempat di aula Masjid Wal Ashri Kantor Pertamina Surabaya.

Menjelang saat berbuka acara dimulai dengan Tausyiah oleh Imam Besar Masjid Al Akbar Surabaya, KH. Achmad Muzakki, S.Th.I, serta pemberian dana Bazma dari Badan Dakwah Islam (BDI) Pertamina Regional Jatimbalinus ke LazisNU dan LazisMu masing-masing sebesar 50 juta Rupiah. Kegiatan ini kemudian ditutup dengan pemberian santunan kepada anak-anak yatim dan berbuka puasa bersama.