Pertamina Beri Pendampingan, Pemilik Pertashop Makin Semangat Genjot Usahanya
MALANG | halojatim.com - Ibnu Tri Sulton, pemilik Pertashop 5P.65118 Saptorenggo, Kabupaten Malang memulai bisnisnya 2020 lalu.
Dikatakannya, Pertashop merupakan salah satu bisnis yang menjanjikan karena bisa membangun masyarakat sekitar, membantu usaha kecil.
“Bagusnya adalah, Pertamina terus mendampingi kami sebagai mitra Pertashop dalam menjalankan bisnis dengan bersinergi dengan channel bisnis lainnya. Respon masyarakat, Pertashop sangat membantu dalam mendapatkan BBM,” ujarnya.
Menurutnya bisnis dengan Pertamina akan membawa untung, dan akan menjadi lebih baik ke depannya.
BACA JUGA :
- https://halojatim.com/read/komitmen-pertamina-pasok-energi-ke-pelosok-desa-melalui-pertashop
- https://halojatim.com/read/sekolah-di-kediri-diminta-masukkan-edukasi-seks-di-mata-pelajaran-ini-saran-untuk-korban-pelecehan
- https://halojatim.com/read/tips-jaga-kesehatan-reproduksi-dari-dosen-fk-unair
“Saya dibantu Pertamina mengembangkan usaha seperti membuka toko, menambah pendapatan dan menarik pembeli untuk mampir dan belanja. Dengan sinergi bersama Bulog, BRI dan penjualan LPG Bright Gas 5,5 kg. Tak hanya diam ditempat saya juga meningkatkan penjualan, satunya dengan menggunakan sepeda motor Tossa keliling,” pungkasnya.
Lain halnya dengan Muhammad Zulvindadani, pemilik Pertashop 5P.68111 Sukolilo, Kabupaten Malang, lokasinya yang belum dijangkau oleh SPBU menguntungkan untuk membangun usaha Pertashop dengan modal lebih terjangkau sehingga dapat menjangkau masyarakat dalam pemenuhan kebutuhan akan BBM.
Dengan pendekatan kepada masyarakat dengan cara sosialisasi karena masyarakat sekitar merupakan target penjualan.
“Saya bangga menjual produk-produk melalui Pertashop dan mempekerjakan pegawai dari masyarakat sekitar sehingga itu merupakan salah satu promosi kepada masyarakat. Dengan konsep One Stop Service dengan menjual sembako, tambah angin, ganti oli, dan menjual bbm yang berkualitas. Bisnis merupakan seni masyarakat, marketing, keuangan merupakan satu kesatuan yang bisa dikembangkan yang tidak melulu untuk mencapai omzet yang ditentukan,” ujarnya.
Dalam sehari ia berhasil menjual 1000 liter Pertamax sehingga baru datang BBM ia sudah menyiapkan delivery order untuk pengiriman BBM di hari berikutnya.
“Dengan semangat dan berjuang dengan memberikan pelayanan kepada masyarakat sehingga menjadi berkah tersendiri,” tutupnya.