148 Ribu Anak di Banyuwangi Disasar Vaksin, Bupati: Disuntik Ya, Biar Kuat Bisa Jadi Polisi

Minggu, 30 Januari 2022 18:25 WIB

Penulis:ifta

vaksin-.jpeg
Ilustrasi vaksin di Jawa Timur

BANYUWANGI, Halojatim.com – Vaksinasi terhadap anak kini kembali digencarkan di wilayah Banyuwangi Jawa Timur.

Pemerintah Banyuwangi menargetkan memberikan suntikan atau vaksinasi kepada 145.488 anak.

Program vaksinasi covid-19 ini menyasar anak usia 6-11 tahun di sejumlah wilayah di kabupaten paling timur Jawa ini.

“Disuntik dulu ya. Biar sehat, kuat, bisa jadi polisi,” kata Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani dalam program vaksinasi anak yang dihadiri Komandan Lanal Banyuwangi Letkol Laut (P) Ansori, Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol Nasrun Pasaribu, dan Dandim 0825 Banyuwangi Letkol Kav Eko Julianto Ramadan.

Ipuk mengatakan, saat ini cakupan vaksinasi dosis satu untuk anak telah mencapai 83,86 persen. Sisanya ditargetkan tuntas akhir bulan ini. 

“Sementara untuk dosis dua kami target bisa tuntas akhir Februari. Saat ini beberapa sekolah sudah mulai banyak dosis keduanya,” ujar Ipuk.

Untuk mengejar target, pelaksanaan vaksinasi tidak hanya dilakukan oleh puskesmas, namun juga sinergis melibatkan TNI/Polri, dan berbagai pihak lainnya. 

“Semua pihak telah bergotong royong melakukan percepatan vaksinasi di Banyuwangi. Seperti yang dilakukan jajaran TNI/Polri saat ini. Terima kasih Kapolresta, Dandim, serta Danlanal untuk dukungan vaksinasi ini,” kata Ipuk seperti dilansir Halojatim.com dari banyuwangikab.go,id, Minggu (30/1). (*)

LOMBA BALAP SEPEDA TOUR DE IJEN KEMBALI DILAKSANAKAN SETELAH EMPAT TAHUN VAKUM
BANYUANGI I halojatim.com – Kejuaraan balap sepeda internasional akan kembali dilaksanakan di Banyuwangi. Pemerintah setempat mengadakan International Banyuwangi Tour de Ijen setelah empat tahun absen karena pandemi Covid-19. Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengatakan bahwa kejuaraan balap sepeda International Banyuwangi Tour de Ijen menjadi salah satu dari 79 agenda kalender event Banyuwangi Festival (B-Fest) 2024. "Sebanyak 79 event skala nasional hingga internasional bakal menjadi sajian menarik bagi wisatawan sepanjang tahun ini," katanya. Bupati Ipuk mengatakan, 79 event B-Fest 2024 terpilih berasal dari banyak usulan oleh berbagai pihak yang diseleksi oleh tim kurator. Seperti Tour Banyuwangi Ijen banyak kalangan yang meminta agar digelar kembali, sehingga pemerintah daerah setempat memutuskan tahun ini digelar. "Para kurator telah melakukan seleksi event-event yang diangkat masuk dalam kalender B-Fest 2024," kata Bupati Ipuk. Sebelumnya, lanjut Ipuk, International Banyuwangi Tour de Ijen merupakan salah satu event yang paling ditunggu masyarakat Banyuwangi. Karena selain memberikan suguhan atraksi sport tourism, juga mampu memberikan efek sosial dan ekonomi kepada masyarakat. "Event yang menghadirkan pembalap kelas wahid dunia ini bakal kembali digelar di Banyuwangi pada 22-25 Juli 2024," katanya. Bupati Ipuk mengatakan, setiap bulannya akan ada belasan event menarik yang bakal digelar di Banyuwangi dan menjadi daya tarik utama bagi para wisatawan domestik maupun mancanegara. Selain International Banyuwangi Tour de Ijen, ada beberapa event berkelas juga akan meramaikan B-Fest tahun ini, di antaranya Banyuwangi Ethno Carnival 9-14 Juli, Gandrung Sewu 24-26 Oktober, Jazz Festival 24 Agustus, hingga tradisi kebo-keboan yang akan digelar pada 21 Juli mendatang. Event Gandrung Sewu dan Banyuwangi Ethno Carnival ini merupakan agenda yang masuk dalam agenda Kalender Event Nasional (KEN) Nusantara Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. (*)

6 bulan yang lalu