MALANG | halojatim.com - Kapolres Malang, AKBP Ferli Hidayat dicopot dari jabatannya oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Ferly dimutasi sebagai Pamen sumber daya manusia (SDM) Polri.

Pencopotan ini buntut dari insiden di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (1/10/2022) yang menewaskan 125 suporter Arema FC usai laga melawan Persebaya Surabaya.

Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasteyo mengatakan Kapolri sudah menunjuk Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok AKBP Putu Kholis sebagai Kapolres Malang.

BACA JUGA :

• https://halojatim.com/read/pt-pjb-berubah-nama-jadi-pt-pln-nusantara-power
• https://halojatim.com/read/bank-jatim-bantu-korban-tenaga-kesehatan-dan-relawan-tragedi-stadion-kanjuruhan
• https://halojatim.com/read/tragedi-kanjuruhan-malang-dipicu-gas-air-mata-ini-bahaya-senjata-polisi-ini-bagi-tubuh

Sejauh ini, tim dari Mabes Polri memeriksa 18 anggota yang diduga bertanggung jawab dalam penembakan gas air mata.

Selain itu, juga beberapa saksi dan pejabat terkait yang berwenang atas penyelenggaraan pertandingan Liga 1 antara Arema FC dan Persebaya juga diperiksa.

Di antaranya, Direktur LIB, Ketua PSSI Jawa Timur, Ketua Panitia Penyelenggara dari Arema, hingga Kadispora Provinsi Jawa Timur.

Selain itu, kata Dedi, sejumlah komandan Brimob Polda Jatim juga diganti usai kerusuhan ini.

"Melakukan penonaktifan jabatan Danyon (komandan batalyon), Dankie (komandan kompi), dan Danton (komandan pleton) Brimob sebanyak 9 orang," kata Dedi.