MALANG | halojatim.com – Melihat tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Bank Jatim yang diwakili oleh Bank Jatim Cabang Malang tidak tinggal diam.

Bank Jatim langsung bergerak cepat memberikan bantuan pada pada korban baik yang meninggal maupun yang luka-luka. “Kami memberikan bantuan berupa uang tunai senilai Rp 5 juta untuk korban meninggal dunia dan bantuan senilai Rp 2.5 juta untuk korban luka-luka,” ucap Peminpin Bank Jatim Cabang Malang Deddy Adjie Wijaya.

Menurut Deddy saat ini Bank Jatim menyerahkan Bantuan sebanyak 33 bantuan sesuai data yang saat ini terverfikasi. Data tersebut menurutnya akan terus bergerak dan bersifat dinamis, Bank Jatim siap ikut serta memberikan bantuan kepada keluarga korban.

BACA JUGA :

• https://halojatim.com/read/polisi-panggil-dirut-lib-dan-ketua-pssi-jatim-sebagai-saksi
• https://halojatim.com/read/pssi-ancam-sanksi-keras-panpel-laga-arema-fc-vs-persebaya-surabaya-tim-investigasi-menuju-malang
• https://halojatim.com/read/tragedi-kanjuruhan-malang-dipicu-gas-air-mata-ini-bahaya-senjata-polisi-ini-bagi-tubuh

“Apa yang kami lakukan ini memang spontanitas dilakukan sebagai bentuk tanggap responsif bagi saudara Aremania. Karena kami banknya masayarakat Jawa Timur, Sudah sepatutnya kita membantu,” imbuh Deddy lagi.

Tak hanya korban saja yang menjadi perhatian Bank Jatim. Tim relawan serta paramedis yang berada di Rumah Sakit Umum Daerah Dokter Saiful Anwar (RSSA) juga digelontor 300 paket makanan dan minuman.

Jumlah bantuan tersebut bisa bertambah sesuai dengan kebutuhan di lapangan. Aksi tersebut menurut Deddy merupakan aksi inisiatif terkoordinasi yang dilakukan oleh Bank Jatim Kantor Pusat dan insan Jatimers.

“Kita support konsumsi di sana, karena relawan dan paramedis juga berjibaku menolong korban sejak kemarin malam. Jadi selain korban kami pikir mereka juga sangat-sangat membutuhkan bantuan,” terang Deddy.