SEDIAKAN 50 UMROH BAGI WAJIB PAJAK PATUH

Andri - Minggu, 09 April 2023 09:30 WIB
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa saat menyerahkan pemenang undian umroh tahap 1

SURABAYA I halojatim - Wajib pajak patuh di Jatim 2023 bersiap mendapat hadiah. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur menyediakan hadiah umroh untuk 50 orang.

"Tahun lalu sebanyak 45 undian umroh, dan kali ini ada lima tambahan jadi 50 hadiah," kata Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa melalui keterangan tertulis.

Pemprov Jatim,katanya, telah memberikan hadiah umroh kepada wajib pajak patuh sejak tahun 2019. Masing-masing pemenang berhak mendapatkan uang tabungan umroh senilai Rp40 juta.

"Hadiah umroh diberikan sebagai bentuk apresiasi pada masyarakat yang tertib dan tepat waktu dalam memenuhi kewajiban membayar pajak kendaraan bermotor," kata Khofifah.

Sampai tahun 2022 telah diberikan 106 tabungan umroh kepada wajib pajak patuh. Di antaranya sebanyak 83 wajib pajak patuh telah diberangkatkan melaksanakan ibadah umroh. Sebanyak 23 pemenang lainnya adalah wajib pajak patuh non-muslim yang diberikan hadiah berupa uang tunai.

"Tahun ini, pemenangnya diundi dalam tiga tahap," katanya.

Undian tahap pertama telah menetapkan sebanyak 15 wajib pajak patuh pemenang umroh, yang dilakukan bertepatan dengan peringatan Nuzulul Quran di Masjid Raya Islamic Centre Jatim, Jalan Raya Dukuh Kupang Surabaya, Jumat (7/4). Pengundian tahap kedua rencananya dilaksanakan bersamaan dengan perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia pada Agustus mendatang, kemudian tahap ketiga dilaksanakan pada rangkaian peringatan Hari Jadi Provinsi Jawa Timur pada Oktober 2023.

Khofifah mengatakan realisasi penerimaan pendapatan asli daerah (PAD) Jatim yang dikelola oleh Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) provinsi setempat sampai dengan tanggal 5 April 2023 telah tercapai sebesar Rp 3,855 triliun. "Itu sekitar 24,02 persen dari target yang ditetapkan sebesar Rp16,051 triliun. Saya menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada masyarakat Jatim yang telah mendukung penyelenggaraan pembangunan melalui pembayaran pajak daerah tepat waktu," katanya. (*)

Editor: Andri

RELATED NEWS