JAKARTA, Halojatim.com - Data pribadi di era digitalisasi ini sangat penting untuk dilindungi.

Jika sembarangan mengumbar data pribadi, maka potensi untuk disalahgunakan juga cukup besar.

Penyalahgunaan itu seperti pemalsuan identitas, hingga penipuan bisa saja menimpa Anda.

• JADI DIRTEK, POSISI USTON SEKARANG DI ATAS AJI SANTOSO
• PENONTON MULAI TUKAR TIKET INDONESIA V PALESTINA
• PANDEMI LEWAT , PERMINTAAN BAYI TABUNG MENINGKAT DI SURABAYA

Oleh karena itu, ada baiknya jika mulai sekarang Anda terbiasa melakukan aktivitas perlindungan data pribadi. Berikut penjelasannya.

Cara Menerapkan Kebiasaan Melindungi Data Pribadi

1. Ketahui Nilai Anda

Siapapun Anda, ternyata Anda tidak perlu kaya secara finansial untuk memiliki nilai. Hal ini karena penipu mengetahui bahwa ada hal yang ada di dalam diri Anda yang berharga untuk diambil, yaitu data dan informasi pribadi. Informasi pribadi ini nantinya juga akan menuntun penipu untuk memperoleh informasi keuangan korban.

Selain itu, identitas pribadi Anda seperti di mana Anda bekerja juga memiliki nilai yang berharga di mata pencuri. Misalnya, Anda mungkin tidak mengenal orang terkenal atau orang kaya lainnya, tapi Anda bekerja untuk organisasi yang diincar oleh peretas.

Jika kredensial untuk log in ke email Anda bocor, dan Anda menggunakan kredensial yang sama untuk bekerja, Anda baru saja memberi penjahat akses ke tempat kerja Anda. Itulah mengapa sangat penting untuk memiliki password yang untuk dan selalu menyimpan informasi tersebut dengan aman.

2. Perbarui Aplikasi

Aplikasi yang sudah lama tidak diperbarui bisa jadi telah dijual ke perusahaan lain yang dapat menggunakannya untuk tindakan jahat. Setiap pembaruan, biasanya aplikasi akan menambahkan tambahan lapisan keamanan sehingga dapat melindungi informasi pribadi Anda.

3. Minimalkan, Pantau, dan Kelola

Cara ini meliputi meminimalisir risiko dengan mencegah pencuri identitas mengendalikan informasi keuangan Anda. Anda juga perlu memantau dan mengelola kondisi keuangan agar jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan pada kondisi keuangan, Anda dapat langsung tahu dengan cepat dan segera melakukan tindakan penanganan.

4. Terapkan Kebiasaan Online yang Sehat

Kebiasaan yang bisa Anda lakukan seperti menghindari berbagi cerita tentang keluarga, kehidupan, dan pekerjaan Anda secara publik di media sosial karena scammer dapat menyisir postingan Anda untuk mencari informasi pribadi.

Anda juga perlu menggunakan multifactor authentication untuk menambahkan lapisan perlindungan. Hindari klik link atau tautan sembarangan agar Anda tidak terjebak dalam upaya phishing. ***

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Justina Nur Landhiani pada 13 Jun 2023