Belum Semua Kelurahan di Kediri Miliki Taman Kota, 2 Tahun Lagi Terwujud

ifta - Senin, 14 Februari 2022 17:37 WIB
Salahsatu ruang publik di Kediri.

KEDIRI, Halojatim.com- Pemkot Kediri menargetkan dua tahun ke depan semua kelurahan di Kediri memiliki taman kota atau yang biasa disebut dengan istilah Ruang Terbuka Hijau (RTH).

Saat ini masih sebagian saja kelurahan di Kediri memiliki RTH yang tersebar di tiap kelurahan.

Untuk mewujudkan target semua kelurahan memiliki RTH, kini mulai dibangun lagi satu RTH oleh Dinas Lingkungan Hidup, Kebersihan dan Pertamanan (DLHKP).

“Program satu kelurahan satu RTH merupakan salah satu dari 10 program unggulan Pemkot Kediri yang harus diprioritaskan, utamanya untuk meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia, serta menambah luasan RTH untuk memenuhi ketentuan yakni 20 persen dari luasan wilayah kota,” kata Kepala DLHKP Kota Kediri Mohamad Anang Kurniawan, dilansir halojatim.com pada Senin (14/2) dari laman kedirikota.go.id.

Keberadaan RTH dinilai Pemkot Kediri sangat penting karena memiliki beragam fungsi, di antaranya sebagai paru-paru kota, ajang rekreasi masyarakat, mempercantik wajah kota, fungsi edukasi, serta fungsi ekonomi.

Hingga kini Pemkot Kediri telah membangun 11 RTH pada sebelas kelurahan, antara lain Kelurahan Pesantren (depan Lapangan Gajah Mada), Kelurahan Balowerti, Kelurahan Betet, Kelurahan Burengan, Kelurahan Dandangan, Kelurahan Gayam, Kelurahan Manisrenggo, Kelurahan Mojoroto, Kelurahan Pakelan, Kelurahan Sukorame, dan Kelurahan Dermo.

Pemkot Kediri menargetkan realisasi pembangunan 15 RTH pada 15 kelurahan di tahun 2022.

Masing-masing kelurahan tersebut yakni Kelurahan Kampung Dalem, Kelurahan Bandar Kidul, Kelurahan Bangsal, Kelurahan Pojok, Kelurahan Jamsaren, Kelurahan Mrican, Kelurahan Bujel, Kelurahan Campurejo, Kelurahan Semampir, Kelurahan Lirboyo, Kelurahan Banaran, Kelurahan Bandar Lor, Kelurahan Ketami, Kelurahan Dandangan, dan Kelurahan Tinalan.

“Kami telah melakukan survei dan koordinasi dengan kelurahan-kelurahan terkait untuk membahas kesiapan lahan dan memastikan secara hukum bahwa lahan tersebut aset Pemkot Kediri bukan LP2B (Lahan Pangan Pertanian Berkelanjutan),” terang Anang.

Anang berharap pembangunan RTH untuk 46 kelurahan se-Kota Kediri rampung pada tahun 2024 mendatang. (*)

RELATED NEWS