Kesadaran Wajib Pajak Lapor SPT 2022 di Surabaya Meningkat
SURABAYA | halojatim.com - Penyampaian Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) pajak 2022 di Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Jawa Timur I mengalami peningkatan.
Hal itu dibenarkan Kepala Kanwil DJP Jatim I, Sigit Danang Joyo. Dikatakannya tren pelaporan SPT Tahunan yang meningkat ini sejalan dengan bertambahnya jumlah Weajib pajak (WP) tahun ini.
Biasanya kata Sigit, di akhir Maret penyampaian SPT para WP akan lebih bagus. "Kami harap ke depan kesadaran wajib pajak juga akan semakin baik untuk melaporkan pajak mereka,” katanya.
BACA JUGA :
- https://halojatim.com/read/mau-tukar-uang-drive-thru-daftar-dulu-di-aplikasi-pintar-ini-caranya
- https://halojatim.com/read/tahun-ini-thr-dan-gaji-13-asn-tidak-100-persen
- https://halojatim.com/read/si-kembar-shella-dan-shelly-lolos-fkm-unair-jalur-snbp
Berdasarkan catatan DJP Jatim I per 24 Maret 2023 hingga pukul 09.52 WIB, tercatat jumlah WP pada 2023 mencapai 1.161.971. Jumlah ini meningkat dibandingkan data 2022 yakni sebanyak 1.148.178 WP.
Jumlah WP tersebut terdiri dari WP Badan pada 2023 sebanyak 138.037 atau naik dibandingkan 2022 yakni 136.054. WP Orang Pribadi (OP) karyawan pada 2023 sebanyak 704.493 atau meningkat dibandingkan 2022 yakni 696.092, serta WP OP non karyawan sebanyak 314.384 pada 2023, atau meningkat dibandingkan 2022 yakni 310.978.
Dari total WP yang tercatat di DJP Jatim I, terdapat jumlah wajib SPT Tahunan (wajib SPT 2022) secara total per 27 Maret 2023 mencapai 399.504 WP, yang terdiri dari WP Badan, WP OP karyawan dan OP nonkaryawan.
Dari jumlah wajib SPT itu, jumlah WP yang telah melakukan pelaporan SPT pajak 2022 hingga kini mencapai 188.889 WP, sedangkan jumlah WP yang menyampaikan SPT pajak 2021 yakni sebanyak 199.408 WP.
"Tren pelaporan SPT yang mengalami peningkatan adalah dari WP Badan, yakni pelaporan SPT 2022 tercatat sebanyak 7.065 WP atau meningkat dibandingkan SPT 2021 yakni 6.484 WP,” kata Sigit.
Sedangkan jumlah pelaporan SPT dari WP OP karyawan pada SPT 2022 yakni sebanyak 145.108 WP, sedangkan SPT 2021 sebanyak 153.540 WP. Kemudian WP OP nonkaryawan pada SPT 2022 tercatat 36.716 WP, dan jumlah pelaporan SPT pajak 2021 yakni sebanyak 39.384 WP.
Tidak semua wajib pajak itu wajib meyampaikan SPT Tahunan, bisa jadi juga penghasilannya kurang dari batas PTKP (Penghasilan Tidak Kena Pajak) sehingga tidak wajib lapor SPT Tahunan,” imbuh Sigit.
Seperti diketahui, penyampaian SPT Tahunan PPh Orang Pribadi tahun 2022 akan berakhir pada 31 Maret 2023, dan untuk WP Badan dimulai 1 Januari 2023 hingga 30 April 2023.