JAKARTA | halojatim.com - Hubungan yang dalam dan bermakna dibutuhkan seseorang dalam kehidupan mereka.

Bukan tanpa sebab, hubungan yang bermakna dapat memberikan berbagai manfaat penting bagi kesejahteraan seseorang.

Ketika kita menghadapi tantangan, stres, atau kesulitan, akan menyenangkan rasanya memiliki seseorang yang bisa mendukung dan membantu kita.

Studi menunjukkan bahwa seseorang yang memiliki hubungan bermakna cenderung lebih sehat secara fisik dan mental. Mereka memiliki tekanan darah yang lebih rendah, sistem kekebalan tubuh yang lebih kuat, dan risiko penyakit yang lebih rendah.

BACA JUGA :

• https://halojatim.com/read/jika-kereta-terlambat-jalan-ini-kompensasi-yang-didapatkan-penumpang-makanan-ringan-hingga-berat
• https://halojatim.com/read/ini-7-cara-cegah-stunting-sejak-dalam-kandungan-rutin-lakukan-ini
• https://halojatim.com/read/madura-united-bersaing-ketat-dengan-persis-solo-laga-pekan-ke-4-jadi-penentu-klasemen

Dikutip dari laman Inc.com, Simon Sinek, seorang guru kepemimpinan dan penulis menawarkan tiga aturan sederhana yang dapat kita terapkan untuk memiliki hubungan yang lebih dalam dan bermakna.

Jangan Pernah Mengangis Sendirian

Menjadi seseorang yang tangguh dan kuat mungkin terdengar mengagumkan namun juga berpotensi membuat Anda merasa terasing.

Simon mengatakan sangat sedikit buku yang mengajari kita cara merespon teman yang membutuhkan dukungan. Contohnya menghibur ketika mereka merasa sedih dan turut terlibat dalam menyelesaikan masalah mereka.

Simon menyarankan Anda untuk membuat aturan: Jangan pernah menangis sendirian. Teman-teman dekatnya bahkan mengetahui dan mematuhi aturan ini.

“Jika Anda benar-benar frustasi, kelelahan atau perasaan negatif apapun itu yang tidak bisa Anda tahan. Pastikan untuk menelpon seseorang” ungkapnya.

Lawan Hal Negatif dengan Persahabatan

Brene Brown, seorang penulis buku terlaris mengatakan bahwa landasan penting untuk hubungan manjusia yang sejati adalah kerentanan.

Diperlukan kerentanan untuk memiliki keberanian menelpon seorang teman saat Anda merasa berantakan dan sedang tidak baik-baik saja.

Penelitian psikologis bahkan menunjukkan bahwa bentuk perawatan diri yang paling efektif bukanlah dengan memanjakan diri sendiri melainkan dengan membantu orang lain.

Contohnya adalah ketika Anda sedang merasa badmood. Yoga dan melakukan perawatan diri seperti mandi busa mungkin bisa membuat perasaan Anda menjadi lebih baik. Namun, memutuskan untuk tergabung dalam program sukarelawan atau melakukan seseuatu yang baik untuk seseorang akan membuat Anda merasa jauh lebih baik.

Pendapat Simon ini mengingatkan kita bahwa obat untuk perasaan negatif kita adalah hubungan dengan orang lain. Dan jalan yang paling efektif untuk menjalin hubungan adalah dengan berbagi kerentanan.

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Rumpi Rahayu pada 20 Jul 2023