Bidik Warga Surabaya, Tourism Malaysia dan MHTC Gelar Malaysia Fair 2025

Sabtu, 27 September 2025 05:20 WIB

Penulis:Asih

Editor:Asih

HALO_Malaysia Health.jpg
Duta Besar Malaysia untuk Indonesia Dato' Syed Mohamad Hasrin Tengku Hussin saat meninjau Malaysia Fair 2025 di Pakuwon Mall Surabaya.

SURABAYA - Tourism Malaysia bekerja sama dengan Malaysia Healthcare Travel Council (MHTC), menyelenggarakan Malaysia Fair 2025, sebuah pameran selama empat hari yang menampilkan kekayaan budaya, kuliner,  pariwisata, pendidikan dan layanan kesehatan unggulan dari Malaysia.  

Acara ini  berlangsung  di  Pakuwon  Mall,  Surabaya dari 25 sampai28 September 2025, sekaligus menjadi kolaborasi pertama kali antara Tourism Malaysia dan MHTC dalam mendukung kampanye Visit Malaysia 2026 (VM2026) dan Malaysia Year of Medical Tourism 2026 (MYMT2026). 

Malaysia Fair 2025 menempatkan Malaysia sebagai destinasi wisata unggulan sekaligus pusat wisata medis terkemuka, memberikan pengalaman menyeluruh bagi pengunjung  dengan menawarkan sejumlah paket liburaneksklusif, layanan kesehatan berstandar  internasional, dan pertunjukan budayayang memukau–dimana semuanya tersedia dalam satu rangkaian acara. 

Untuk kelima kalinyadi Surabaya, MHTC menyelenggarakan pamerankesehatan yang menghadirkan rumah sakit Malaysia yang banyak meraih penghargaan dan menawarkan paket perawatan yang lengkap.  

Rumah sakit yang berpartisipasi termasuk empat (4) finalis Flagship Medical Tourism Hospital (FMTH) yaitu Institut Jantung Negara (IJN), Island Hospital, Mahkota Medical Centre, dan Subang Jaya Medical Centre, bersama Alpha IVF & Women’s Specialists, ALPS Medical Centre, Cardiac Vascular Sentral Kuala Lumpur (CVSKL), Gleneagles Hospital Penang, Gleneagles Hospital Kuala Lumpur, KPJ Healthcare Berhad. 

Ada juga MSU Medical Centre, Northern Heart Hospital Penang, OPTIMAX Eye Specialist Centre, Penang Adventist Hospital,  Prince Court Medical Centre,Sunway Medical Centre,Sunway Medical Centre Penang, Thomson Hospital Kota Damansara, dan Topvision Eye Specialist Centre. 

Selain bidang kesehatan, pameran ini juga menawarkan beragampengalaman budaya dan gaya hidup yang menarik. Pengunjung bisa menikmati pertunjukan memukau dari Malaysia’s Teh Tarik King,tarian tradisional, dan aktivitas interaktif yang ramah untuk keluarga.  

Universitas  ternama Malaysia juga turut berpartisipasi, antara lain Todak Academy, Universiti Sains Islam Malaysia (USIM), UCSI University, Universiti Putra Malaysia (UPM), dan Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM), yang akan memberikan informasi terkait pendidikan tinggi di Malaysia. 

Di bidang kuliner, Tourism Malaysia dan Marriott International mempersembahkan Malaysian Food Promotion di Magnolia Restaurant, The Westin Surabaya, pada tanggal 26 sampai 28 September2025. Acara ini menyajikan hidangankhas Malaysia yang akan dipersiapkan oleh guest chef dari Penang Marriott Hotel, memberikan kesempatan  bagi masyarakat Indonesia untuk mencicipi keanekaragaman kuliner Malaysia. 

“Sebagai negara multi–etnis, masyarakat Malaysia beruntung dapat menikmatiberagam makanan dan budaya yang lahir dari keragaman. Makanan merupakan bagian
dari identitas kami, dan makan merupakan salah satu kegemaran masyarakat Malaysia. Oleh karena itu, gastronomy bisa menjadi nilai jual yang kuat untuk mempromosikan  negara kami,” ujar Hairi Mohd  Yakzan, selaku Director of Tourism Malaysia Jakarta. 

Malaysia Fair 2025 juga merayakan hubungan erat antara Indonesia dan Malaysia, serta berperan sebagai wadah untuk pertukaran budaya dan mempererat hubungan antar sesama masyarakat. 


“Malaysia Fair 2025 adalah pameran untuk menampilkan yang terbaik yang dimiliki oleh Malaysia. Tahun ini merupakan kolaborasi perdana bersama MHTC untuk memperluas daya tarik, dengan menggabungkan pesona budaya dan  wisata dengan  layanan  kesehatanMalaysia yang unggul,” tambah Hairi.
 

Vice President of Marketing &Communications MHTC, Lokman Izam Abd Aziz  mengatakan, melalui slogan baru Healing Meets Hospitality,  menunjukkan  keunggulan  Malaysia sebagai destinasi kesehatan.  

“Bukan hanyasekadar perawatan kesehatan, Malaysia adalah tempatuntuk memulihkan jiwa, raga, dan pikiran, dimana dapat menikmati kenyamanan layanan kesehatan maupun pariwisata secara bersamaan.” Katanya. 

Malaysia terus menjadi destinasi pilihan utama bagi wisatawan Indonesia, berkat keberagaman budaya, pilihan kuliner yang dinamis, panorama alam yang menakjubkan, serta pilihan pariwisata yang beragam yang dapat menjangkau berbagai segmen. 

Di masa mendatang, Tourism Malaysia tetap berkomitmen untuk bekerja sama dengan media, influencer, dan content creators asal Indonesia untuk mempublikasikan  tempat  populer maupun  hidden gems  guna  menambahpengalaman berwisata di Malaysia.