Ada 284 Investor Raksasa di Megaproyek IKN, Mayoritas dari Luar Negeri

Kamis, 14 September 2023 08:03 WIB

Penulis:ifta

Desain pembangunan IKN Nusantara.
Desain pembangunan IKN Nusantara. (Istimewa)

JAKARTA, Halojatim.com- Sebanyak 284 investor raksasa yang kini tengah menanam bisnisnya dalam proyek Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Sebanyak 284 investor yang sebagian besar investor raksasa ini dalam tahap pemrosesan Letter of Intent (LoI) oleh Pihak Otorita IKN.

Para investor ini sebagian dari luar negeri, seperti Jepang, China, Malaysia dan negara tetangga lainnya.

“Hampir setengahnya dari dalam negeri,” ujar Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Agung Wicaksono dalam keterangannya, Rabu 13 September 2023. 

Negara tetangga yang tertarik berinvestasi di IKN seperti Malaysia dan Singapura serta negara Asia lain seperti China dan Jepang. 

Rencananya pekan depan aka nada peletakan batu pertama (groundbreaking) oleh investor swasta dalam hal pembangunan sejumlah infrastruktur yang meliputi hotel, rumah sakit, pusat perbelanjaan dan fasilitas olahraga.

Sebelumnya, tujuh investor swasta dalam negeri dikabarkan akan melakukan pembangunan infrastruktur publik di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Penandatanganan kesepakatan pembangunan telah dilakukan antara investor dengan badan usaha milik Otorita Ibu Kota Negara (OIKN) Bina Karya. 

“Paling tidak ada tujuh perusahaan swasta yang menandatangani kesepakatan dengan OIKN melalui Bina Karya. Rencana groundbreaking akan dilakukan pada Agustus atau September mendatang karena saat ini tengah tahap persiapan,” ujar Deputi Pendanaan dan Investasi Otorita Ibu Kota Negara (OIKN), Agung Wicaksono.

Pembangunan di IKN sebelumnya dilakukan dengan menggunakan dana APBN. Namun setelah ini perusahaan swasta sudah bisa masuk untuk turut serta membangun di IKN dalam waktu dekat.

IKN didesain sebagai World City of All (kota dunia untuk semua) sehingga seluruh dunia dapat menjalin hubungan termasuk dengan perusahaan swasta atau investor domestik. Oleh sebab itu, investor domestik akan memulai langkah pertama dalam kesepakatan pembangunan di IKN sebagai Ibu Kota Indonesia.

Tidak hanya itu, dalam lawatannya ke China beberapa waktu lalu Presiden Jokowi juga memprosikan investasi IKN kepada pengusaha negeri tirai bambu tersebut. Jokowi menawarkan 34 ribu hektar lahan di IKN kepada para pengusaha China. 

Upaya tersebut untuk menarik investasi dari Negeri Tirai Bambu ke Ibu Kota baru. 

“Kami harap tahun ini swasta bisa masuk baik untuk kesehatan, pendidikan, riset, data center, masih ada 34 ribu hektare lagi lahan yang bisa dimasuki,” tutur Jokowi.

Tidak hanya pada investasi pembangunan, presiden juga meneken kerja sama terkait transfer teknologi dengan China guna pembangunan IKN Nusantara. *

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Khafidz Abdulah Budianto pada 13 Sep 2023