SURABAYA I halojatim.com - Universitas Airlangga (Unair) punya rektor baru. Prof Dr Muhammad Madyan SE MSi MFin terpilih dan diangkat menjadi pimpinan salah satu perguruan tinggi (PT) terbaik di Indonesia itu untuk periode 2025-2030.

“Pertama-tama, saya harus mempertahankan capaian Unair yang begitu luar biasa ini. Kami akan berusaha untuk meningkatkannya, terutama dalam aktivitas yang mendukung Tridharma Perguruan Tinggi,” ujar Prof Madyan usai prosesi pelantikannya di kampus setempat Selasa.

Dia mengatakan pentingnya hilirisasi hasil riset dan memperkuat kolaborasi dengan industri sebagai langkah strategis dalam menjawab tantangan zaman. Termasuk tingginya angka pengangguran di kalangan lulusan terdidik.

“Kami berharap dapat mencari solusi atas persoalan-persoalan tersebut melalui kolaborasi yang lebih kuat dengan mitra industri,” katanya.

Terkait penguatan kapasitas akademik, Prof Madyan menargetkan peningkatan jumlah guru besar di Unair yang saat ini mencapai telah 18 persen, meningkat 12 persen dari saat ia pertama menjabat sebagai Wakil Rektor II Unair pada tahun 2015.

“Unair berhasil menghasilkan 64 guru besar pada 2023 dan 72 guru besar pada 2024. Ini pencapaian luar biasa dan kami akan terus dorong agar proporsinya bisa mencapai 20 persen,” katanya.

Dari sisi produktivitas riset, Prof Madyan menyampaikan bahwa Unair mencatatkan sekitar 3.200 riset setiap tahunnya. Jumlah tersebut, katanya, turut berdampak terhadap percepatan kenaikan pangkat dosen dan penguatan kualitas akademik.

Dalam hal pemeringkatan dan internasionalisasi, ia optimistis Unair dapat naik dari posisi ke-308 dunia dalam daftar LMEA. (*)