SURABAYA-LIVERPOOL KERJASAMA DI PENDIDIKAN INKLUSI
SURABAYA I halojatim.com - Kerjasama Pemerintah Kota Surabaya dan Kota Liverpool, Inggris, bukan hanya di olahraga, khususnya sepak bola. Tapi, kerjasama itu juga merambah ke sektor lain. Kini, kerja sama kota kembar itu di bidang pendidikan inklusi.
"Khususnya pengembangan pendidikan bagi siswa berkebutuhan khusus, dapat terus dikembangkan," kata Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi.
Kedatangan Rob Fenn tersebut sekaligus membuka kegiatan Webinar bagi Guru Sekolah Inklusi di Kota Surabaya dengan St. Vincent’s School Liverpool. Eri mengatakan jalinan kerja sama kota kembar atau sister city antara Kota Surabaya dengan Kota Liverpool terus berlangsung secara aktif.
Kerja sama yang dituangkan dalam Nota Kesepahaman(MoU) pada tahun 2018, kata dia, diharapkan bisa diisi dengan berbagai kegiatan positif bagi masyarakat di kedua kota. Salah satunya adalah kegiatan pengembangan kapasitas bagi guru sekolah inklusi.
"Kegiatan ini merupakan kesempatan emas bagi para peserta, yang terdiri atas 135 guru SD dan 135 guru SMP dari sekolah inklusi di Kota Surabaya. Yakni, untuk memperoleh wawasan baru terkait pendidikan bagi siswa berkebutuhan khusus," kata dia.
Wawasan pendidikan tersebut, kata Eri, , akan dibagikan langsung oleh jajaran St. Vincent’s School Liverpool, salah satu sekolah inklusi terbaik di Kota Liverpool, bahkan di seluruh Inggris. Namun, kegiatan di bidang pendidikan khusus ini bukanlah yang pertama kali diadakan.
"Tahun 2019 Kota Surabaya mengirimkan delapan orang delegasi siswa sekolah inklusi, beserta delapan pendamping untuk mengikuti kegiatan di St. Vincent’s School Liverpool, selama enam minggu," kata dia.
Sementara itu, Duta Besar Inggris untuk Indonesia Rob Fenn mengatakan, kota kembar antara Kota Surabaya dan Kota Liverpool telah meningkatkan perdagangan, pendidikan, pertukaran budaya dan hubungan antarindividu yang lebih baik. (*)