SISWI SMA AL-FURQON PONDOK PESANTREN AL-FURQON DRIYOREJO GRESIK MASUK PTN LEWAT JALUR TAHFIDZ

Andri - Sabtu, 14 Juni 2025 23:50 WIB
Ucapan selamat atas diterimanya Refita Nisa Amelia, diterima di Universitas Negeri Surabaya atau Unesa.

GRESIK I halojatim.com – Jumlah siswa-siswi SMA Al-Furqon Pondok Pesantren Al-Furqon Driyorejo, Gresik, bertambah. Ini setelah salah satu siswanya, Refita Nisa Amelia, diterima di Universitas Negeri Surabaya atau Unesa.

‘’Kabarnya baru saja saya terima. Sebuah kabar gembira bagi kami di SMA Al-Furqon,’’ ucap Kepala Sekolah SMA Al-Furqon Pondok Pesantren Al-Furqon Driyorejo Gresik Suryanto.

Baginya, yang membanggakan, jalur yang dipakai anak didiknya itu untuk bisa masuk di Prodi S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD). Refita menembus Unesa dengan jalur prestasi Tahfidz Alquran 15 Juz.

‘’Rekomendasinya dari Pengurus Wilayah Nahdatul Ulama Jawa Timur. Baru kali pertama ini siswa SMA Al-Furqon Pondok Pesantren Al-Furqon mendapatkannya,’’ ujar Suryanto.

Menurut lelaki yang juga kandidat doktor Manajemen Pendidikan Islam ini, Refita merupakan salah satu siswa yang mendapat pendidikan langsung hafidz Alquran. Sebelumnya, siswa asal Menganti, Gresik, itu ditempatkan di SMA Unggulan.

Sebelumnya, 21 siswa-siswi SMA Al-Furqon Pondok Pesantren Al-Furqon Driyorejo, Gresik, diterima di beberapa perguruan tinggi negeri (PTN). Jumlah siswa yang diterima pun mengalami peningkatan hampir 100 persen. Pada 2024, anak didiknya yang masuk PTN ada 11 siswa.

Para siswa-siswi dari sekolah berprestasi atau mempunyai kinerja baik dari Diknas Kabupaten Gresik itu menembus PTN melalui tiga jalur. Yang pertama, terangnya, melalui SNBP atau seleksi nasional berdasarkan prestasi. Kemudian SPANPTKIN dan SNBT. SPAN-UM PTKIN (Seleksi Prestasi Akademik Nasional dan Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri) adalah sistem seleksi masuk PTKIN yang memiliki dua jalur, yaitu SPAN-PTKIN dan UM-PTKIN. SPAN-PTKIN merupakan seleksi yang menggunakan nilai rapor dan prestasi lain tanpa ujian tertulis. Sedangkan UM-PTKIN adalah ujian tulis atau tes tertulis yang diselenggarakan secara nasional. Kedua jalur ini diselenggarakan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia. Sementara SNBT (Seleksi Nasional Berdasarkan Tes) adalah sistem seleksi nasional untuk penerimaan mahasiswa baru di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yang menggantikan SBMPTN (Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri). SNBT menggunakan metode ujian tertulis berbasis komputer (UTBK) untuk menilai kemampuan calon mahasiswa.

Keberhasilan itu, ujar Suryanto, tidak lepas dari upaya dan kerja keras yang dilakukan pihak SMA Al-Furqon Driyorejo yang didukung pengelola Yayasan Al-Furqon Driyorejo serta doa dari Pengasuh Pondok Pesantren Al-Furqon Driyorejo KH Mashuri Abdurrohim.

Pihak sekolah melakukan bimbingan secara intens kepada siswa yang ingin melanjutkan pendidikan ke PTN. Bahkan, pihak SMA Al-Furqon Pondok Pesantren Al-Furqon Driyorejo Gresik mendatangkan para dosen dari STKIP Al Hikmah Surabaya.

Sekolah ini sudah lama berdiri dan juga menjadi salah satu sekolah dengan prestasi segudang. Tak heran jika siswa-siswanya bukan hanya berasal dari Kabupaten Gresik. Banyak juga yang datang dari daerah lain bahkan dari luar Pulau Jawa. (*)

RELATED NEWS