SURABAYA I halojatim.com - Kesiapan Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) untuk laga Persebaya Surabaya dan kompetisi Liga 1 Indonesia terus dimatangkan. Salah satunya Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi yang membahasnya bersama Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Pasma Royce.

"Nanti ketika Stadion Bung Tomo digunakan, ada asesmen dan akan kami koordinasikan dengan Persebaya untuk persiapan laga pada 28 Mei dan 18 Juni, sekaligus persiapan Liga 1," kata Eri Cahyadi dalam keterangan tertulisnya.

Itu disampaikan Eri menyusul hasil pertemuannya dengan Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Pasma Royce membahas kesiapan GBT di Balai Kota Surabaya, Rabu (17/5). Kata dia, pemerintah kota bersama Polrestabes Surabaya bergerak cepat melakukan asesmen Stadion GBT sebelum digunakan untuk pertandingan. Penggunaan stadion juga tidak akan mengubah penataan sesuai standar internasional yang telah ditetapkan FIFA.

"Kami hari ini berpikir cepat terkait dengan asesmen Stadion Gelora Bung Tomo ketika digunakan selamanya untuk Liga 1, tidak mengubah, sama seperti yang sudah ditetapkan sesuai standar internasional," kata Eri.

Sebelumnya, manajemen Persebaya mengajukan izin kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terkait penggunaan Stadion GBT untuk laga pada 28 Mei dan 18 Juni. Namun karena Stadion GBT masih dalam proses sulam rumput dan belum diserahkan ke pemkot, maka kewenangan izin berada di Kementerian Pekerja Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Untuk itu, Wali Kota Eri Cahyadi bersama perwakilan manajemen Persebaya berangkat ke Jakarta untuk meminta izin ke pihak Kementerian PUPR pada pekan lalu. Hasil pertemuan itu pun membawa kabar gembira karena Kementerian PUPR mengizinkan Stadion GBT digunakan untuk laga Persebaya. (*)