Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak mencoba kesiapan infrastruktur mobil listrik milik PT Pembangkitan Jawa Bali (PJB) di wilayah setempat. Dia mengendarai mobil dari Kantor Gubernur di Jalan Pahlawan menuju PLN ULP Embong Wungu di Jalan Dr Soetomo, Surabaya, Senin.

Dalam uji coba itu, mantan Bupati Trenggalek tersebut juga melakukan pengisian daya kendaraan listrik. Itu sekaligus meninjau kesiapan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) PLN di Kantor PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Embong Wungu.

"Mengendarai mobil listrik ini terasa nyaman, tidak berbeda dengan kendaraan berbahan bakar fosil.

Informasi dan literatur pun banyak yang menyebutkan bahwa untuk penggunaan di dalam kota, kendaraan ini sangat efisien juga ramah lingkungan,"kata Emil.

Ia mengatakan, secara umum kesiapan charging stationnya sangat bagus. Tinggal bagaimana ketersediaannya dapat terus bertambah sehingga mudah ditemui.

Emil saat transit di SPKLU PLN Embong Wungu mengapresiasi upaya PLN untuk terus mendukung Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) di dalam negeri melalui penyediaan SPKLU yang terus digenjot.Dia berharap kesiapan infrastruktur yang baik ini ditunjang oleh adanya ketrampilan dalam pemeliharaan kendaraan listrik.

"Besar harapan kami agar PLN ikut membantu bersama-sama pemangku kepentingan terkait untuk penyiapan SDM dari sekolah menengah kejuruan (SMK) untuk memiliki kompetensi dan keterampilan dalam pemeliharaan kendaraan listrik ke depannya," kata Emil.

Sementara itu, General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Timur Nyoman S Astawa mengaku siap mendukung tantangan tersebut, mengingat Jawa Timur dikenal memiliki sumber daya manusia yang mumpuni dan tingginya potensi electric vehicle untuk semakin dikembangkan dan dimanfaatkan secara masif.

Komitmen penuh PLN dalam program ini, kata dia, juga ditunjukkan dengan penyediaan pasokan listrik dan berbagai infrastruktur kelistrikan pendukung KLBB di Indonesia melalui SPKLU.

Ia mencatat, saat ini telah tersedia 16 unit charging station SPKLU milik PLN yang tersebar di Pulau Jawa dan Pulau Bali.