GUBERNUR KHOFIFAH MINTA WARGA JATIM TAK PANIK

Andri - Minggu, 02 Januari 2022 21:05 WIB
Siswa harus sudah divaksin Covid-19 sebelum PTM 100 persen.

SURABAYA I halojatim.com- Covid-19 varian omicron terdeteksi di Jatim. Untuk itu, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meminta masyarakat tidak panik.

"Sekarang yang harus kita lakukan adalah bersama-sama sekuat tenaga agar omicron tidak meluas dan jangan sampai terjadi penularan lokal," katanya di Surabaya Minggu (2/1/2022).

Khofifah pun langsung melakukan koordinasi dengan Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Nurchahyanto, Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta, Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. Ia juga mengingatkan masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan berupa penggunaan masker, mencuci tangan, menjaga jarak, mengurangi mobilitas, menjauhi kerumunan serta percepatan vaksinasi.

Terdeteksinya Covid-19 varian omicron di Jatim, kata Khofifah, berdasarkan laporan dari "Institute Tropical Disease" (ITD) Universitas Airlangga Surabaya. Khofifah meminta semua pihak untuk menjaga kondisi supaya situasi di Jatim tetap baik dan terkendali, yakni dengan mempertahankan jumlah kasus aktif tetap rendah, tingkat penularan terus diawasi agar bertahan di bawah angka satu persen, dan jangan sampai terjadi lonjakan kasus.

"Waspada penting, tapi jangan membuat panik. Sejauh ini varian omicron belum menunjukkan karakter yang membahayakan nyawa pasien, terutama yang sudah mendapatkan vaksin," kata dia.

Khofifah meminta semua warga Jatim yang belum mendapatkan dua kali vaksin, apalagi yang sama sekali belum divaksin, segera mendatangi fasilitas-fasilitas kesehatan untuk disuntik vaksin. Kasus Covid-19 aktif di Jatim per 1 Januari 2022 ada 98 orang dari total 400.081 orang. Data pasien sembuh sebanyak 370.237 orang, sedangkan korban meninggal dunia 29.746 orang.

Kemudian, capaian vaksinasi dosis pertama sebanyak 78,59 persen, lalu dosis kedua sebanyak 56,98 persen. Sementara vaksin warga lanjut usia mencapai 63,31 persen. (*)

Editor: Andri

RELATED NEWS