SIDOARJO I halojatim- Minggu pagi (31/8/2025) warga RW 1 Desa Wadungasih tumplek blek. Mereka merayakan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia Ke-80 dengan mengikuti jalan sehat.

Namun, ini bukan sembarang jalan sehat. Kegiatan tersebut mengambil tema Daur Ulang Sampah.

''Ada 4 RT yang ikut sesuai dengan jumlah RT yang ada di RW 1 Desa Wadungasih. Karena Temanya Daur Ulang, maka peserta memakai bahan-bahan bekas sebagai pakaian,'' ungkap tokoh RW 4 Desa Wadungasing Kusnan.

Dengan tema itu membuat peserta harus mengolah kreativitas. Seperti halnya dengan RT 1.

Lingkungan yang dipimpin Mulyadi itu warganya menampilkan pakaian-pakaian dari bahan yang sudah tak dipakai dari plastik dan kertas. Ada yang memakai baju khas Papua dari bahan plastik dan ada juga yang memakai kebaya dengan bahan utama dari kertas koran.

''Kami tidak membatasi warga berkreasi. Karena semua ingin membawa nama harum RT 1,'' ujarnya.

Selain menampilkan pakaian dari bahan daur ulang, banyak juga yang memakai pakaian perjuangan. Ini semakin mengentarkan kegiatan Jalan Sehat tersebut untuk mengingat jasa para pahlawan yang telah gugur dalam memperjuangkan kemerdekaan Republik Indonesia.

Meski ada juga yang mengkritisi kondisi sosial dan politik yang ada di Indonesia sekarang. Seorang peserta memakai tutup muka tikus dengan membawa tas yang berisi uang. Penampilan tersebut melambangkan korupsi yang masih ada di negara Indonesia. Tak lupa, ada juga yang berimajinasi dengan berpakaian hantu.

''Kegiatan jalan sehat yang juga pawai karnaval RW 1 ini mengambil rute dengan start dari makam RW 1 ke timur yang menuju ke Dusun Kasih terus ke Dusun Binangun. Setelah itu pawai melintas Perum Doloq dengan finis perempatan RW 1 antara wilayah RT 1, RT 2, RT 3, dan RT 4,'' ujar Ketua RW 1 Haji Yunus.

Selain Mulyadi, semua ketua RT di RWI 1 juga mendampingin rombongan RT yang dipimpin. Di RT 2 ada Istadi, RT 3 ada Lulut Rudianto, dan RT. 04 dipimpin Zaenal. Akhirnya, juara pawai karnaval adalah RT 1 dengan tema Legend Bumi Pertiwi.

''Penilaiannya ada kelompok, ada juga yang perorangan. Tapi intinya bahwa jalan sehat ini memperkuat persatuan dan persaudaraan warga di lingkungan RW 1 Desa Wadungasih,'' tandas Mulyadi. (*)