Tulola Jewelry Buka di Surabaya, Bawa Koleksi Marsha Timothy

Asih - Senin, 07 November 2022 18:34 WIB
Artis Happy Salma (tengah) bersama Sri Luh (kanan) dan pengusaha sekaligus istri Menteri Nadiem Makarim, Franka Franklin (kiri) saat pembukaan Tulola Jewelry di Tunjungan Plaza Surabaya, akhir pekan lalu.

SURABAYA | halojatim.com - Tulola Jewelry akhirnya buka butik pertamanya di Surabaya, akhir pekan lalu. Butik di Surabaya adalah yang ketujuh setelah satu butik di Bali dan lima lainnya di Jakarta.

Tulola Jewelry adalah butik perhiasan ini kolaborasi tiga perempuan terkenal Indonesia yakni Happy Salma (artis/seniman), Sri Luh (perajin perhiasan) dan pengusaha sekaligus istri Menteri Nadiem Makarim, Franka Franklin

Dikatakan Happy Salma, Surabaya adalah kota yang penting bagi Tulola di luar Bali dan Jakarta. "Karena kami belum buka di Surabaya, konsumen sudah banyak dari kota ini. Ada 400 konsumen aktif kami dari Surabaya," jelasnya.

BACA JUGA :

Karena Surabaya adalah kota yang penting, di butik Tunjungan Plaza ini, Tulola membawa koleksi Shine hasil kolaborasi dengan artis Marsha Timothy.

Koleksi ini dikatakan Franka Franklin akan disukai konsumen dan perempuan-perempuan Surabaya dan sekitarnya. "Karena kami mendesain ini semua dengan dangat unik dan tentu saja berkelas," tandas Franka. end

Koleksi perhiasan Tulola Jewelry ini memang kaya akan karya seni. Koleksi bukan sekadar barang berharga dan menjadi aksesoris penambah penampilan para perempuan.

Ketiganya mengaku menciptakan sebuah perhiasan dengan sepenuh hati. Selain desain komunal, perhiasan koleksi Tulola juga terinspirasi dari banyak hal.

"Saya lebih ke konseptornya. Puisi Pramoedya Ananta Toer, lagu Juwita Malam hingga buku Bumi Manusia bisa menjadi inspirasi. Bahkan istri Soekarno, Inggit Garnasih, kami jadikan kalung," kata Happy Salma.

Karena inspirasi dari banyak hal, Happy dan Sri Luh mewujudkan perhiasan yang benar-benar berkualitas. Terbuat dari perak yang dibalut emas itu, keduanya bisa dua bulan hingga satu tahun mewujudkan satu motif perhiasan itu.

Editor: Asih

RELATED NEWS