SEGERA LAKSANAKAN PTM 100 PERSEN

Andri - Jumat, 07 Januari 2022 23:40 WIB
Uji coba sebelu PTM dilakukan di Kota Surabaya

SURABAYA I halojatim.com - Kota Surabaya menyambut Pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen untuk sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP). Kegiatah ini dimulai Senin (10/1) pekan depan.

"Jadi, di tahap awal ini mekanismenya 50 persen shift pertama dan 50 persen shift kedua, jadi tetap 100 persen," kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya Yusuf Masruh.

Kata Yusuf, PTM di pekan pertama ini dibagi ke dalam dua shift, yakni shift pertama 50 persen dan shift kedua 50 persen menyesuaikan dengan kondisi sekolah masing-masing. Keputusan ini berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 Menteri dan juga atas perintah Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi.

"Nanti akan dievaluasi terkait dengan prokesnya dan kesiapan anaknya, kalau satu pekan pertama bagus, maka pekan berikutnya tidak ada shift lagi, langsung masuk 100 persen, pagi semuanya," katanya.

Yusuf mengatakan , khusus SD shift 1 pukul 07.00-09.00 WIB dan shift 2 pukul 09.30-11.30 WIB. Lalu untuk SMP shift 1 pukul 06.30-09.30 WIB, dan shift 2 pukul 10.00-13.00 WIB. Sedangkan untuk PAUD dan TK pembelajaran dimulai pukul 08.00-09.20 WIB.

"Tapi jadwal ini juga harus menyesuaikan dengan kondisi sekolah masing-masing," kata Yusuf.

Yusuf mengatakan ketika peserta didik datang ke sekolah, maka dia akan dicek suhu tubuhnya dengan thermogan, harus memakai masker dan harus cuci tangan. Bahkan, ia berharap pihak sekolah menyediakan sebuah ruang transit untuk mengatur siswa yang akan masuk dan keluar kelas.

"Jadi, ketika siswa tiba di sekolah, dicek suhu tubuhnya dan cuci tangan, lalu masuk ke ruang transit itu. Lalu satgas mengatur mereka untuk masuk kelas supaya tidak berkerumun. Pulangnya juga demikian, keluar kelas mereka menunggu di ruang transit, ketika orang tuanya yang jemput datang dipanggil lalu langsung pulang, sehingga tidak ada kerumunan. Nah, bagi orang tuanya kita juga siapkan aplikasi PeduliLindungi di sekolah," katanya.

Saat PTM, Yusuf memastikan akan bersinergi dengan berbagai pihak. Mulai dari satgas sekolah, Satgas Kampung Tangguh yang ada di sekitar sekolah, dan satgas yang ada di kelurahan dan kecamatan. (*)

RELATED NEWS