GIANYAR I halojatim.com - Posisi Persebaya Surabaya di tiga besar rawan gusur. Tambahan satu angka dari pertandingan melawan Persib Bandung di Stadion Kapten Dipta, Gianyar, Sabtu malam (19/3/2022) membuat anak asuh Aji Santoso tersebut mengumpulkan 60 angka dari 32 laga.

Tempat Persebaya bisa tergeser dua lawan terdekat, Bhayangkara FC dan Arema FC. Keduanya baru 31 kali bertanding. Bhayangkara mengumpulkan 59 poin dan Arema 58.

Saat menghadapi Persib Bandung, Persebaya membuang peluang. Maung Bandung, julukan Persib, hanya bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-69 setelah A. Idrus dikartu merah. Namun, gawang Persebaya lebih dulu dibobol oleh mantan pemainnya yang kini membela Persib, David da Silva, menit ke-25.

Persebaya memanfaatkan lawan yang bermain dengan minus satu skuad. Di menit ke-77, Ricky Kambuaya menyamakan kedudukan.

Hasil imbang ini juga membuat kans Persib menjadi juara semakin menipis. Sebaliknya, bagi tim lainnya, Bali United, jalan mereka menjadi pemenang musim ini terbuka lebar. Dengan berjarak lima angka dari Persib yang merupakan saingan terdekat, Bali United hanya butuh satu kemenangan.

Penampilan Persebaya dalam beberapa pertandingan terakhir layak jadi sorotan. Kesempatan menang banyak yang dibuang. Bukan hanya saat menghadapi Persib. Sebelumnya, saat melawan Barito Putera, capaian tiga angka yang sudah di depan mata terbuang begitu saja. Sempat unggul, namun gawang Bajol Ijo, julukan Persebaya, jebol menjelang pertandingan berakhir, tepatnya di masa injury time. (*)