SURABAYA I halojatim- Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, menyelenggarakan pasar murah di Kelurahan Jemur Wonosari, Surabaya. Tujuan kegiatan ini sebagai upaya menghadirkan bahan pokok dengan harga terjangkau lebih dekat ke masyarakat.

“Kami ingin memastikan distribusi berjalan lancar dan akses masyarakat tetap terjaga. Karena itu, pasar murah harus hadir di tengah warga,” kata Khofifah di Surabaya, Rabu.

Program pasar murah yang digagas Pemerintah Provinsi Jawa Timur secara rutin berkeliling ke berbagai daerah. Tujuannya, memperluas ketersediaan kebutuhan dasar, khususnya bagi masyarakat yang tinggal jauh dari pusat perdagangan tradisional. Dalam kegiatan kali ini, sejumlah bahan pangan dijual dengan harga lebih rendah dari pasaran. Di antaranya beras premium Rp14.000/kg, beras medium Rp11.000/kg, gula pasir Rp14.000/kg, minyak goreng kemasan MinyaKita Rp13.000/liter, telur ayam ras Rp22.000/kg, bawang merah Rp28.000/kg, bawang putih Sinco Rp24.000/kg, serta tepung terigu Rp10.000/kg.

Harga tersebut lebih murah dibandingkan rata-rata pasar di Surabaya. Misalnya, beras premium di pasaran mencapai Rp15.416/kg, telur ayam ras Rp26.333/kg, bawang merah Rp33.166/kg, dan minyak goreng Rp15.966/liter.

“Beras SPHP yang HET-nya Rp12.500 dijual Rp11.000, minyak goreng dengan HET Rp16.000 dijual Rp13.000, sementara gula yang HET Rp17.500 bisa dibeli Rp14.000. Jadi, manfaatnya sangat terasa bagi masyarakat,” jelas Khofifah.