PEMPROV JATIM GANDENG TUJUH PERGURUAN TINGGI

Andri - Selasa, 28 Mei 2024 21:20 WIB
null

SURABAYA I halojatim.com - Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) menggandeng perguruan tinggi. Tujuannya untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM) dan pemberdayaan masyarakat.


"Kerja sama dengan perguruan tinggi kami lakukan sebagai upaya menggalakkan program pembangunan Pemprov Jatim," kata Penjabat (Pj) Gubernur Jatim Adhy Karyono di Surabaya, Selasa.


Di antaranya, katanya, Pemprov Jatim melalui Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) telah menandatangani perjanjian kerja sama dengan 12 perguruan tinggi. Masing-masing adalah Universitas dr Soetomo (Unitomo) Surabaya, Universitas Negeri Surabaya, Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya, STIESIA Surabaya, Univesitas Merdeka (Unmer) Malang, Universitas Wisnu Wardhana Malang, Universitas Bhayangkara (Ubhara) Surabaya, Universitas Brawijaya (Unibraw) Malang, Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya, Universitas Madura (Unira), Universitas Airlangga Surabaya dan Universitas Islam Malang.

Selain itu Pj Gubernur Adhy menandatangani kesepakatan bersama dengan tujuh perguruan tinggi, yaitu Untag Surabaya, Unibraw Malang, Unira, Universitas Wisnuwardhana, Unmer Malang, STIESIA Surabaya, dan Ubhara Surabaya. "Kerja sama dengan perguruan tinggi penting dilakukan karena Pemprov Jatim memerlukan dukungan dari lembaga yang memiliki kompetensi di bidang pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan pengembangan sumber daya manusia," katanya.

Pj Gubernur Adhy mengatakan, kerja sama dengan perguruan tinggi utamanya untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan SDM di lingkungan aparatur sipil negara (ASN) Pemprov Jatim. Kesepakatan dengan perguruan tinggi perlu dilakukan untuk mengoptimalkan pendayagunaan sumber daya dan menjalin kerja sama, serta saling bersinergi untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan kualitas sumber daya manusia di Jatim.

Dia mengatakan, selanjutnya pihaknya akan melakukan kerja sama bidang pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan pengembangan SDM. "Selain itu akan melakukan pendampingan dalam mengelola dan mengembangkan program-program pemberdayaan masyarakat. Secepatnya akan dilakukan tindak lanjut yang akan memberikan kontribusi bermanfaat bagi Pemprov Jatim, pihak kampus dan masyarakat," kata Adhy. (*)

Editor: Andri

RELATED NEWS