Halojatim.com - Pergerakan orang dalam jumlah mencapai sembilan miliar orang bakal segera dimulai.Pergerakan orang ke kampung halaman atau yang dikenal dengan istilah mudik ini bakal terjadi saat musim semi di China.Pemerintah setempat telah menyiapkan sejumlah sarana pendukung seperti transportasi untuk menunjang pergerakan penumpang.<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://halojatim.com/read/logo-baru-honda-khusus-untuk-kendaraan-listrik-produk-meluncur-tahun-2026">Logo Baru Honda Khusus untuk Kendaraan Listrik, Produk Meluncur Tahun 2026</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://halojatim.com/read/mantan-pemain-persebaya-ini-jadi-orang-indonesia-termuda-yang-cetak-gol-di-piala-asia">MANTAN PEMAIN PERSEBAYA INI JADI ORANG INDONESIA TERMUDA YANG CETAK GOL DI PIALA ASIA</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://halojatim.com/read/pemkot-surabaya-cari-3-500-mahasiswa-buat-apa">PEMKOT SURABAYA CARI 3.500 MAHASISWA, BUAT APA</a></li></ul>Kementerian Transportasi China memperkirakan akan adanya 9 miliar perjalanan penumpang selama periode mudik nasional masa liburan Festival Musim Semi. Peningkatan arus mudik tersebut diperkirakan akan berlangsung mulai 26 Januari hingga 5 Maret 2024.&nbsp;Proyeksi ini mencakup perjalanan melalui berbagai moda transportasi, termasuk kereta api, jalan raya, jalur air, dan penerbangan sipil.Dilansir Xinhua, Rabu, 17 Januari 2024, Menurut pernyataan Wakil Menteri Transportasi, Li Yang, sekitar 80 persen dari total perjalanan diperkirakan akan dilakukan menggunakan transportasi massal.Peningkatan signifikan dalam jumlah perjalanan penumpang selama Festival Musim Semi membawa tantangan baru bagi China, khususnya terkait dengan tekanan logistik dan keselamatan kerja.&nbsp;Seiring dengan meningkatnya mobilitas masyarakat, terlihat adanya peningkatan permintaan energi yang signifikan, mencakup kebutuhan harian termasuk diantaranya transportasi barang dan layanan publik.&nbsp;Lonjakan permintaan tidak hanya menempatkan beban berat pada infrastruktur transportasi, tetapi juga menimbulkan kekhawatiran terkait keamanan kerja.Untuk memenuhi tuntutan yang meningkat, sektor transportasi dihadapkan pada tanggung jawab untuk mengelola peningkatan volume perjalanan dengan efisien dan aman.&nbsp;Permintaan produk pertanian yang melonjak selama masa libur semakin menambah kompleksitas logistik, &nbsp;sehingga memerlukan perencanaan yang cermat dalam pengangkutan dan distribusi barang.&nbsp;Untuk mengatasi tantangan tersebut, pemerintah China membentuk sebuah tim kerja khusus yang akan fokus mengawasi dan mengkoordinasikan transportasi selama Festival Musim Semi.&nbsp;Tim ini digadang akan memperkuat pemantauan dan koordinasi antar berbagai sektor transportasi, serta memastikan kapasitas transportasi mencukupi untuk menanggapi lonjakan jumlah penumpang.&nbsp;Langkah-langkah pengawasan keselamatan juga akan ditingkatkan, mencakup kesiapan personel, kendaraan, kapal, dan pesawat. Tim ini berkomitmen untuk memastikan semua aspek transportasi siap menghadapi berbagai skenario, termasuk cuaca buruk dan peningkatan arus penumpang.Rencana yang matang akan disusun untuk meningkatkan kemampuan tanggap darurat dan memastikan bahwa setiap perjalanan berlangsung dengan aman dan efisien.Dengan adanya langkah-langkah proaktif ini, China berharap dapat menjaga kelancaran transportasi selama Festival Musim Semi, memberikan pengalaman perjalanan yang aman dan nyaman bagi masyarakat, serta mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.***<blockquote>Tulisan ini telah tayang di <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/musim-mudik-kian-dekat-china-akan-layani-9-miliar-perjalanan-penumpang">www.trenasia.com</a> oleh Muhammad Imam Hatami pada 17 Jan 2024&nbsp;</blockquote>

China 

Seiring dengan meningkatnya mobilitas masyarakat, terlihat adanya peningkatan permintaan energi yang signifikan, mencakup kebutuhan harian yang melibatkan transportasi barang dan layanan publik. 

Mudik Terbesar di Dunia Bakal Dimulai, Diperkirakan Ada Pergerakan 9 Miliar Orang