MANTAN KAPTEN PERSIS SOLO DIRIKAN SSB DI GRESIK
GRESIK I halojatim.com – Jumlah sekolah sepak bola atau SSB di Kabupaten Gresik bertambah. Sebuah tempat pembinaan pesepak bola usia dini bernama Sabilla Utama lahir di Desa Laban, Kecamatan Menganti.
‘’Hari ini, kami melakukan launching berdirinya Sabilla Utama . Dukungan dari masyarakat dan pemerintah desa membuat SSB ini ada,’’ kata Pendiri sekaligus Pelatih SSB Sabilla Utama Bahroni Fadli pada Sabtu sore di Lapangan Desa Laban.
Dia mengaku tak menyangka akhirnya ada SSB yang dikelolanya. Bagaimana tidak, awalnya, Oni, sapaan Bahroni, dan sang kakak Uut hanya melatih putra-putra mereka di Lapangan Laban.
‘’Namun, semakin lama teman-teman anak yang ikut semakin banyak. Akhirnya, saya dan kakak punya inisiatif dengan menampung mereka dalam sebuah sekolah sepak bola,’’ terang Oni.
Harapannya, bukan hanya putra Oni dan Uut yang bisa bermain sepak bola dengan baik dan benar. Namun, lanjut Oni, juga rekan-rekannya.
‘’Mayoritas anggota Sekolah Sepak Bola Sabilla Utama dari Desa Laban sendiri. Harapannya nanti, anggotanya juga dari pesepak bola Laban dan sekitarnya,’’ terang Oni.
Bahkan, ke depan, Oni dan Uut ingin ada pesepak bola dari Laban yang bisa bermain di Kompetisi resmi di bawah naungan PSSI seperti Liga 3, Liga 2, bahkan Liga 1. Oni sendiri mempunyai pengalaman sepak bola yang tidak bisa dianggap sebelah mata.
Tercatat dia pernah membela Persis Solo, Persegres Gresik, dan Persiba Bantul. Sayang, cedera lutut membuat dia tak bisa bermain lama. Di usia yang belum terlalu uzur, Oni pensiun.
‘’Yang punya lisensi kakak saya, Utut. Tapi kalau ada wkatu, saya akan mencari lisensi kepelatihan,’’ jelas Oni.
Di Laban dan sekitarnya sendiri selain Oni , ada beberapa mantan pemain yang pernah bermain di kompetisi level tertinggi. Mereka adalah Aulia Tri Hartanto dan Harianto. Aulia merupakan mantan bek Persebaya Surabaya dan Persibo Bojonegoro. Sedang Harianto pernah membela Deltras Sidoarjo.
Kini, Aulia menjadi pelatih dan musim lalu menangani Elite Pro Academy (EPA) Bhayangkara dan Harianto memoles tim Liga 3 Jakarta Batavia Football Club. (*)