KEMBALIKAN NAMA SEKOLAH AYAH PRESIDEN RI MENGAJAR

Andri - Sabtu, 17 Juni 2023 23:00 WIB
juga sempat mengajar Sekolah Kebangsaan di SDN Sulung.

SURABAYA I halojatim.com - Kota Surabaya semakin identik dengan Soekarno. Selain menjadi tempat lahirnya Presiden I RI itu, juga berkaitan dengan masa lalu ayahnya.

Salah satunya tentang sekolah ayah Soekarno mengajar. Untuk itu, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengembalikan nama sekolah tempat dimana ayah Presiden Ri pertama Soekarno atau Bung Karno mengajar dari Sekolah Dasar Negeri (SDN) Alun-alun Contong kembali menjadi SDN Sulung Surabaya.

"Ayah dari Presiden Soekarno itu mengajar di SD Sulung, sehingga menjadi garis lurus antara Peneleh (rumah lahir Soekarno) sampai SD Sulung ini. Namun tiba-tiba (diubah) menjadi SDN Alun-alun Contong, sejarahnya hilang. Ini yang akhirnya harus kami kembalikan lagi namanya," kata Wali Kota Eri saat peresmian nama SDN Sulung di Surabaya, Sabtu.

Kata Eri, pengembalian nama sekolah yang terletak di Jalan Sulung Sekolahan No 1/87, Kecamatan Bubutan tersebut, tidak lepas dari peristiwa sejarah di belakangnya. Kegiatan tersebut dihadiri Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi bersama sejumlah Wakil Ketua dan Anggota DPRD Surabaya. Sejumlah tokoh pemerhati sejarah, akademisi hingga komunitas Begandring Soerabaia juga tak luput hadir dalam acara peresmian tersebut.

Eri mengatakan, latar belakang pengembalian nama SDN Sulung tersebut, sebagai upaya untuk mengingat kembali sejarah bangsa. Hal tersebut berdasarkan dari data penelusuran sejarah komunitas Begandring Soerabaia dimana ayah Presiden Soekarno (Bung Karno), dahulu pernah mengajar di SD tersebut. Ia mengatakan, bahwa sebuah bangsa atau kota ini tidak akan bisa menjadi besar kalau tidak mengingat sejarah. Terlebih, Kota Surabaya telah melahirkan banyak tokoh-tokoh pejuang dan pahlawan yang membela bangsa.

"Di Kota Surabaya ini lahir Bung Karno. Ayahnya bagaimana berjuang untuk pendidikan mengajar di SD Sulung. Guru politiknya (Bung Karno) yang luar biasa menjadi tokoh nasional, HOS Tjokroaminoto juga di Surabaya," kata Eri.

Pada kesempatan itu, Eri juga sempat mengajar Sekolah Kebangsaan di SDN Sulung. Peserta sekolah kebangsaan ini diikuti pelajar dari jenjang SD hingga SMP di Kota Surabaya. Dalam momen itu, ia mengajak anak-anak untuk dapat meneladani jiwa-jiwa kepahlawanan Bung Karno. (*)

Editor: Andri

RELATED NEWS