KEBUT PEMBANGUNAN BALAI RW DI KOTA SURABAYA
SURABAYA I halojatim.com – Balai Rukun Warga (RW) di Kota Surabaya terus dikebut. Khususnya yang kondisinya memprihatinkan atau rusak.
"Jadi, setelah ada perintah dari Pak Wali, kami bersama beberapa dinas dan kecamatan langsung bergerak cepat, kami data dan petakan, lalu perbaiki balai RW supaya menjadi tempat yang nyaman untuk berdiskusi bersama warga," kata Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) Kota Surabaya, Febrina Kusumawati Kamis.
Apalagi, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi meminta jajaran di pemerintah kota setempat mempercepat perbaikan Balai Rukun Warga (RW). Saat ini, di Kota Surabaya ada 1.360 RW. Setelah di data, ada sebanyak 1.182 balai RW yang harus diintervensi oleh Pemkot Surabaya dan sisanya kondisinya sudah baik. Adapun bentuk intervensinya bermacam-macam tergantung kondisi di lapangan.
Febri juga mengatakan, intervensi atau perbaikan balai RW itu dilakukan oleh Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman serta Pertanahan (DPRKPP) Kota Surabaya dan juga pihak kecamatan setempat. Saat ini, mereka terus mengebut perbaikan balai RW itu secara komprehensif supaya segera bisa berfungsi dengan baik.
"Jadi, PD (perangkat daerah) dan camat terus melakukan percepatan untuk perbaikan itu," katanya.
Ke depan, kata dia, Balai RW ini akan menjadi pusat pelayanan publik dan akan menjadi tempat yang nyaman untuk berdiskusi antara warga dengan jajaran pemkot seperti yang diinginkan Wali Kota Eri.Saat ini, Wali Kota Eri juga meminta sejumlah dinas untuk turun langsung ke setiap balai RW untuk mendekatkan pelayanan kepada warga.
"Makanya perbaikan balai RW ini terus dikebut secara komprehensif," katanya.
Sebelumnya, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi meminta para lurah untuk memaksimalkan balai RW sebagai tempat untuk rembuk bersama dan melayani warga.
"Kalau bisa itu duduk bersama, ngopi sama Pak RT dan Pak RW, rembuk bersama bahas solusi mengatasi kemiskinan. Ini biar turun stuntingnya," kata Eri. (*)