Ini Tanda Prediabetes dan Cara Pencegahannya

Asih - Selasa, 15 Agustus 2023 19:55 WIB
Ilustrasi gula.

JAKARTA | halojatim.com - Sebuah penelitian terbaru mengungkap rekomendasi diet spesifik yang disesuaikan dengan faktor genetik untuk pencegahan perkembangan prediabetes menjadi diabetes.

Penelitian yang dilakukan oleh seorang dokter spesialis gizi, dr. Witri Ardini dan peneliti dari Program Doktor Ilmu Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (UI) ini memberikan pandangan baru tentang cara melawan risiko diabetes dengan mempertimbangkan faktor genetik individu.

Dilansir dari ui.ac.id, Senin, 14 Agustus 2023, salah satu tanda yang dialami oleh para pasien sebelum terkena diabetes adalah prediabetes.

BACA JUGA :

Kondisi di mana kadar gula darah seseorang naik di atas batas normal namun belum mencapai diagnosis diabetes, walaupun belum mencapat tahap diabetes hal ini tetaplah menjadi ancaman kesehatan yang serius.

Salah satu langkah penting dalam mencegah prediabetes berubah menjadi diabetes dengan mengatur pola makan atau diet.

Saat ini, diet nabati (vegetarian) dan diet Mediterania dianjurkan untuk pencegahan diabetes, tetapi penelitian ini mengambil langkah lebih jauh dengan merancang panduan makan yang disesuaikan dengan faktor genetik individu. Dr. Witri Ardini menjelaskan bahwa penelitian ini menyoroti peran penting faktor genetik dalam perkembangan penyakit. Penelitian ini melibatkan 193 orang penyandang prediabetes dan 376 orang sehat berusia 20-55 tahun sebagai subjek penelitian.

Analisis terhadap asupan zat gizi subjek menunjukkan bahwa orang dengan prediabetes memiliki pola makan yang berisiko tinggi, termasuk asupan energi berlebih, karbohidrat, Lemak jenuh yang lebih tinggi, serta asupan serat yang rendah. Penelitian juga mengungkapkan bahwa interaksi antara faktor genetik berisiko dan pola makan yang kurang sehat dapat meningkatkan risiko perkembangan prediabetes menjadi diabetes.

Witri menjelaskan sebagai langkah pencegahan agar prediabetes tidak berkembang menjadi diabetes pada orang yang memiliki varian genetik yang berisiko tinggi, direkomendasikan suatu diet khusus yang berbeda dari yang dianjurkan untuk individu tanpa risiko genetik tinggi. Temuan ini juga menghasilkan panduan makan yang spesifik untuk 8 varian genetik yang berhubungan dengan risiko prediabetes,.

Dengan temuan ini, harapan untuk mengatasi risiko prediabetes dan mencegahnya menjadi diabetes semakin lebih efektiv. Rekomendasi diet yang disesuaikan dengan faktor genetik dapat menjadi langkah maju dalam melawan diabetes yang terus meningkat di Indonesia.

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Muhammad Imam Hatami pada 15 Aug 2023

Editor: Asih
Bagikan

RELATED NEWS