JAKARTA | halojatim.com - Anda tentu sudah pernah memiliki atau membeli obat lalu disimpan di dalam rumah. Tidak jarang, obat tersebut ada yang tidak habis bahkan sampai melewati expired date atau tanggal kedaluwarsa.

Obat yang sudah kedaluwarsa, tidak digunakan, rusak, dan terkontaminasi harus segera dibuang. Pertanyaannya, bagaimana cara tepat membuang sampah obat? Simak penjelasan berikut ini yang telah dirangkum TrenAsia.com dari BPOM dan ITJEN Kemdikbud.

Cara Membuang Sampah Obat dengan Tepat

Sampah obat harus dibuang dengan cara yang tepat. Hal ini untuk mencegah penggunaan kembali atau reuse sampah obat lalu re-labeling bagi para pelaku tidak bertanggung jawab untuk membuat obat ilegal dengan modus perubahan atau perpanjangan kedaluwarsa.

Sebelum Anda membuang obat, sebaiknya Anda juga membaca label obat terlebih dahulu. Jika di kemasan obat ada petunjuk pembuangan khusus, maka ikutilah petunjuk tersebut.

Berikut beberapa cara membuang sampah obat berdasarkan jenisnya.

Membuang Sampah Obat Jenis Produk Sirup dan Cairan Obat Luar

1. Periksa terlebih dahulu apakah ada endapan. Jika ada, tambahkan air lalu kocok hingga endapan larut.
2. Cairan tersebut kemudian tuang ke dalam plastik, dan tambahkan barang yang tidak enak seperti ampas kopi atau tanah.
3. Tutup plastik tersebut dengan rapat dan buang ke tempat sampah.
4. Rusak label atau penandaan yang ada pada kemasan primernya (botol) dengan cara menyobek atau mencoret.
5. Kemudian, buang kemasan atau wadah atau botol tersebut ke tempat sampah.

Membuang Sampah Obat Jenis Produk Tablet, Pil, Puyer, Salep, dan Krim

1. Pisahkan obat dari kemasannya, lalu rusak label atau penandaan untuk menghilangkan identitas obat.
2. Hancurkan obat dan campur dengan barang yang tidak enak seperti ampas kopi dan tanah.
3. Masukkan ke dalam wadah tertutup lalu buang ke tempat sampah.

Membuang Sampah Obat Jenis Produk Inhaler atau Aerosol

1. Jika obat tersebut sudah kosong, langsung buang ke tempat sampah.
2. Jika produk obat isinya masih ada tapi sudah tidak terpakai, cobalah untuk mengembalikannya ke rumah sakit, puskesmas, klinik, atau dokter agar bisa dibuang dengan aman.
3. Hindari melubangi wadah, menggepengkan, atau membakarnya karena justru berbahaya dan dapat membuat Anda cedera.
4. Buang kemasan atau wadah ke tempat sampah.

Selain itu, ada juga obat yang membutuhkan perhatian khusus, seperti antibiotik dan obat kanker. Obat sisa antibiotik yang dibuang langsung ke saluran air atau ditimbun di tanah dapat membuat lingkungan jadi terpapar antibiotik sehingga menimbulkan pencemaran air dan tanaman. Oleh karena itu, cara membuang obat antibiotik sama dengan cara membuang obat di rumah tangga untuk menghindari efek buruknya.

Sedangkan obat kanker yang harus diminum di rumah harus diperhatikan cara pembuangannya agar sisa obat tidak berbahaya. Sisa obat, sisa kemasan, dan sarung tangan yang bersentuhan dengan obat kanker perlu dikumpulkan dalam wadah tertutup. Kemudian, kembalikan obat tersebut ke rumah sakit tempat mendapat obat agar bisa dibuang dengan aman.

Itu tadi penjelasan mengenai cara tepat membuang sampah obat.

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Justina Nur Landhiani pada 02 Aug 2023