SURABAYA I halojatim.com – Persaingan di posisi kiper utama Persebaya Surabaya memanas. Sembuhnya Ernando Ari membuat posisi Andika Ramadani rawan tergusur. &nbsp;‘’Andika di pertandingan terakhir,&nbsp;clean sheet. Jadi dia memiliki kompetisi dengan Arnando. Saya juga kurang suka ketika tim hanya memiliki satu pemain saja. Jadi itu persaingan yang bagus," kata pelatih Persebaya Paul Munster.&nbsp;&nbsp;Pelatih yang memiliki lisensi UEFA Pro tersebut mengatakan hal tersebut menjadi baik bagi tim. Bahkan juga untuk para pemain karena akan selalu berkompetisi untuk menjadi yang lebih bagus lagi.&nbsp;&nbsp;"Saya tidak pernah tahu Andika sebelumnya. Tentu ini segar untuk semua pemain. Jadi semua akan termotivasi dan yang pasti kami memiliki kompetisi sekarang di penjaga gawang karena saya menuntut&nbsp;clean sheet," kata &nbsp;Munster. Oleh karena itu, kedua penjaga gawangnya akan selalu berkompetisi menunjukkan kemampuan yang terbaik. "Sekarang Ernando kembali, jadi sekarang dia perlu menunjukkan kesan dan permainan yang baik," katanya. &nbsp;Pertandingan terdekat Persebaya dijalani melawan Arema FC pada 27 Maret mendatang. Menurut data PT Liga Indonesia Baru (LIB), klub kebanggaan Arek-Arek Suroboyo tersebut secara statistik unggul atas Arema FC dengan meraih enam kali kemenangan, satu kali seri, dan tiga kali kalah sejak 2018. Pada klasemen sementara Liga 1 Indonesia, Persebaya menempati posisi ke-12 dengan total poin 36 dari 29 pertandingan. Sementara&nbsp;Arema FC berada di peringkat&nbsp;

Andika Ramadhani saat mengawal gawang Persebaya

A-ANDIKA PERSEBAYA.jpg

Persaingan di posisi kiper utama Persebaya Surabaya memanas. Sembuhnya Ernando Ari membuat posisi Andika Ramadani rawan tergusur.

ERNANDO PULIH, POSISI ANDIKA BISA KEMBALI CADANGAN