Bantuan Pangan Beras Disetop Jelang Pemilu
SURABAYA, Halojatim.com - Jelang pencoblosan 14 Februari 2024 mendatang untuk sementara waktu bantuan pangan berupa beras akan dihentikan.
Penghentian sementara ini dilakukan untuk menjaga masa tenang sebelum pencoblosan.
Kepastian ini disampaikan Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA). Dalam keterangannya NFA memastikan penyaluran bantuan pangan beras disetop sementara pada masa tenang Pemilihan Umum (Pemilu).
- Masih Kerja Saat Pencoblosan, Karyawan Wajib Dapat Upah Lembur, Ini Hitung-hitungannya
- Ini Alaaan Kenapa Harga Tiket Pesawat Mahal, Bukan karena Avtur
- GUNUNG SEMERU KEMBALI ERUPSI, LETUSANNYA SAMPAI BERAPA TINGGI
- WOW, PENUMPANG KA DARI DAOP NAIK 100 PERSEN SELAMA LIBUR PANJANG PEKAN INI
Berkaitan dengan itu,eSS NFA telah bersurat kepada Perum Bulog yang menyampaikan demi mendukung terwujudnya kelancaran penyelenggaran Pemilu dan mempertimbangkan tahapan dan jadwal Pemilu yang ditetapkan oleh KPU, maka penyaluran bantuan pangan beras perlu dihentikan sementara dalam rentang waktu 8 sampai 14 Februari di seluruh wilayah.
Kemudian, Bulog diminta mengoptimalkan penyaluran sebelum masa tenang dan pasca pemungutan suara serta mengkoordinasikan dengan dinas urusan pangan di tingkat provinsi dan kabupaten kota.
Untuk diketahui, realisasi bantuan pangan beras sampai 6 Februari telah menyentuh angka 179.149.760 kilogram (kg). Rencananya program bantalan ekonomi masyarakat ini akan dilaksanakan sampai Juni mendatang.