SURABAYA I halojatim.com - Kompetisi Liga 1 Musim 2021/2022 hampir berakhir. Dengan tinggal menyisakan empat pertandingan bakal diketahui siapa yang menjadi pemenangnya.Namun bukan hanya juara yang ditunggu publik sepak bola nasional. Tapi juga bursa transfer pemain dan pelatih. Bagi penggemar Persebaya status Aji Santoso masih menjadi perhatian utama.Pelatih asal Malang ini belum resmi memutuskan bertahan atau hengkang. Hanya kansnya untuk tetap menangani Persebaya masih sangat besar. Bersama Bajol Ijo, julukan Persebaya, nama Aji kembali menjadi sorotan positif.Beda dengan klub-klub Aji sebelumnya. Pelatih yang juga pernah membawa Persebaya juara Liga Indonesia musim 1996/1997 tersebut dianggap berhasil. Meski musim lalu, Persebaya gagal menjadi juara dan tahun ini peluangnya juga tipis untuk menjadi pimpinan klasemen di akhir musim.Tapi, Aji mampu melahirkan pemain-pemain muda yang menonjol kemampuannya. Bahkan, mereka mampu masuk ke Tim Nasional Indonesia yang ditangani pelatih asal Korea Selatan Shin Tae-yong. Persebaya nyaris mendominasi Pasukan Garuda, julukan Timnas Indonesia. Mereka pun bukan sebagai pemain penggenap alias cadangan. Tapi, pemain Bajol Ijo, julukan Persebaya, menjadi pilihan utama pelatih asal Korea Selatan itu.Sebut saja mulai dari kiper ada Ernando Ari, Rizky Ridho di belakang, Rachmad Irianto di tengah, dan Ricky Kambuaya di depan. Semula mereka bukan siapa-siapa. Tapi di tangan Aji Santoso, para pemain tersebut menjelma menjadi bintang.Itu pula yang menjadi alasan utama untuk tak melepas Aji. Apalagi jika tak terkena masalah swab, banyak yang menyebut Persebaya sudah berada di puncak klasemen.Dengan posisi pelatih masih di tangan Aji, kans menjadi juara musim depan sangat besar. Gelar juara yang mampu memutus kerinduan selama 18 tahun. (*)

Pelatih Persebaya Aji Santoso mengawasi anak asuhnya berlatih

A-AJI.jpg

Kompetisi Liga 1 Musim 2021/2022 hampir berakhir. Dengan tinggal menyisakan empat pertandingan bakal diketahui siapa yang menjadi pemenangnya.

AJI MASIH LAYAK TANGANI PERSEBAYA