SURABAYA I halojatim.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur menggratiskan biaya Bus Trans Jatim di tanggal 10 November. Ini diakukan untuk memperingati Hari Pahlawan.

"Pembebasan tarif selama satu hari penuh ini merupakan layanan dari Pemprov Jatim untuk memperingati Hari Pahlawan," kata Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dalam keterangan tertulisnya.

Dia berharap masyarakat bisa memanfaatkan momen ini semaksimal mungkin. Pemprov Jatim, katanya, sangat harap minat masyarakat menggunakan transportasi umum Bus Trans Jatim akan semakin meningkat sehingga mengurangi kepadatan kendaraan.

Dinas Perhubungan Jatim mencatat penumpang angkutan massal Trans Jatim berkisar 3.500-4.000 orang per hari. "Dengan adanya pembebasan tarif di Hari Pahlawan diharapkan peralihan masyarakat dari penggunaan kendaraan roda dua ke angkutan umum bertambah," kata mantan Menteri Sosial itu.

Khofifah mengatakan, bus Trans Jatim dilengkapi dengan fasilitas keamanan. Setiap armada Bus Trans Jatim telah dibekali dengan teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) yang menunjang keamanan berkendara.

"Silakan memanfaatkan layanan Bus Trans Jatim. Busnya nyaman dan aman. Juga sudah dilengkapi dengan teknologi yang canggih," kata dia.

Bus Trans Jatim diluncurkan pada pertengahan Agustus lalu. Sejak itu sebanyak 22 armada bus Trans Jatim beroperasi melayani Koridor I. Moda transportasi ini berangkat pulang pergi (PP) dari Terminal Porong Sidoarjo, melintasi rute tujuan Terminal Purabaya Surabaya di Bungurasih, Sidoarjo, dan berakhir di Terminal Bunder Gresik.

Pada hari-hari biasa, Bus Trans Jatim bisa dimanfaatkan masyarakat dengan tarif yang sangat terjangkau. Untuk umum Rp5 ribu, sedangkan pelajar sekolah atau santri Rp2.500. (*)