SIDOARJO I halojatim.com – Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2025 tinggal hitungan hari. Namun, cobaan menerpa kontingen cabang olahraga sepak bola Kabupaten Sidoarjo.

Ini dikarenakan anak asuh Kodari Amir tersebut belum mendapatkan hak-haknya. Termasuk bayaran berlatih selama dua bulan.

‘’Kami masih sabar. Semoga ada ganti rezeki dari pintu yang lain,’’ ujar Kodari.

Selain gaji, sebenarnya para pemain juga menerima perlengkapan seperti tas, sepatu, jaket, dan trining. Sayang, karena anggaran belum diterima, imbasnya juga kepada pengadaan.

‘’Hari ini, pengajuan ke Askab PSSI Sidoarjo kami ajukan. Kemarin, Sek Askab masih repot hajatan adiknya nikah,’’ ungkap Ketua Askab PSSI Sidoarjo Terpilih Periode 2005-2009 Puji Daryo dalam pesan singkatnya.

Dia bersama Wakil Ketua Umum Terpilih Yahdar Umar Bahlamar sudah beberapa kali ke KONI Sidoarjo untuk mengurus pencairan anggaran tersebut. Sayang, upaya yang dilakukan keduanya belum membuahkan hasil.

‘’ Dalam minggu besok pencairan, wes aman iki. Pihak KONI sudah meminta bikin anggaran,’’ tambah Yahdar.

Kondisi ini tentu sangat ironis. Bagaimana tidak, Kesebelasan Porprov 2025 Kabupaten Sidoarjo sendiri telah mempersiapkan diri dengan matang. Kodari Amir bersama dua asistennya, Miftahul Huda dan Suryono, telah menempa Faisal dkk dengan sangat serius dari Senin hingga Sabtu pagi.

Hasilnya memang sudah terlihat. Beberapa tim peserta Porprov 2025 mampu dikalahkan. Mereka adalah Kabupaten Pasuruan, Kota Malang, Kota Surabaya, dan terakhir Kota Batu.

Ternyata, Kota Batu bukan jadi korban terakhir keperkasaan kesebelasan Porprov Sidoarjo. Pada uji coba terakhir di Stadion Jenggolo, Sidoarjo, Sabtu pagi (14/6/2025), mereka menang 7-0 atas Sinar Harapan U-17 proyeksi Piala Suratin 2025.

‘’SH memang baru melakukan seleksi. Kami memang bertujuan mencari lawan yang kualitasnya di bawah,’’ ucap Kodari.

Tujuannya, jelas mantan pelatih PSM Madiun di Liga 2 2024/2025, itu agar kepercayaan diri anak asuhnya semakin baik menjelang tampil di ajang sesungguhnya. Selain itu,menghadapi tim yang beda level juga mempunyai maksud menghindari cedera.

Gol-gol kesebelasan Porprov Sidoarjo 2025 disumbangkan Rizki dua gol dan Rexa satu gol di babak pertama. Sementara di babak kedua, Guntur membukukan hatr-trick atau mencetak tiga gol serta Rahmat satu gol.

Dalam ajang Poprov 2025 yang dilaksanakan di Malang Raya, Kota Udang, julukan Kabupaten Sidoarjo, berada di Grup A bersama dengan Kabupaten Jombang, Kabupaten Trenggalek, dan tim yang pernah dikalahkan di uji coba, Kabupaten Pasuruan.

Kabupaten Sidoarjo langsung lolos ke babak utama karena menyandang status sebagai juara bertahan. Dua tahun lalu di kandang sendiri, Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Muhammad Yoga Wahyu Pratama dkk menang 1-0 atas Kabupaten Kediri. (*)