DOA BERSAMA UNTUK KORBAN TRAGEDI KANJURUHAN DI UPACARA HUT JATIM KE-77

Andri - Kamis, 13 Oktober 2022 06:30 WIB
Gubernur Khofifah Indar Parawansa saat memimpin doa bersama untuk korban Tragedi Kanjuruhan

SURABAYA I halojatim.com - Duka Tragedi Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, belum usai. Kematian ratusan penonton membuat Jawa Timur masih berduka.

Untuk itu, Gubernur Khofifah Indar Parawansa memimpin doa sekaligus mengheningkan cipta untuk korban Tragedi Kanjuruhan saat menjadi inspektur upacara Peringatan Hari Ulang Tahun ke-77 Provinsi Jawa Timur di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Selasa. “Untuk mengenang para korban akibat Tragedi Kanjuruhan Malang, kami harapkan keikhlasan doa semuanya,” kata Khofifah.

Ribuan peserta upacara yang hadir serentak mengikuti dan menundukkan kepalanya sejenak diiringi lagu “Mengheningkan Cipta”. Sebelumnya, pada Sabtu (1/10), terjadi kericuhan usai pertandingan antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya dengan skor akhir 2-3 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang.

Kekalahan itu menyebabkan sejumlah suporter turun dan masuk area lapangan. Kerusuhan semakin membesar saat sejumlah flare dilemparkan termasuk benda-benda lainnya. Petugas keamanan gabungan dari kepolisian dan TNI berusaha menghalau para suporter tersebut dan pada akhirnya menggunakan gas air mata.

Akibat kerusuhan tersebut, total 132 orang meninggal dunia dan ratusan orang lainnya mengalami luka-luka. Selain doa bersama untuk korban Tragedi Kanjuruhan, Gubernur Khofifah juga mendoakan para pahlawan, termasuk tokoh-tokoh Jawa Timur yang telah gugur.

“Semoga semuanya yang telah mendahului kita dapat diterima di sisi Allah SWT. Semoga Husnul Khotimah dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan,” kata Khofifah. (*)



Editor: Andri

RELATED NEWS