VAKSINASI PMK TERNAK DI JATIM TERTINGGI DI INDONESIA

Jumat, 29 Juli 2022 01:59 WIB

Penulis:Andri

Editor:Andri

A-PMK.jpg
Vaksin PMK kepada ternak yang dilakukan di Kota Surabaya

SURABAYA I halojatim.com -  Jatim sangat mewaspadai penyakit mulut dan kuku (PMK) untuk hewan ternak. Untuk itu, pemerintah setempat melakukan vaksin. Bahkan  capaian vaksinasi PMK di Jatim tertinggi di Indonesia, yaitu sebanyak 377.985 dosis.

"Data tersebut dari Kementerian Pertanian RI. Di bawah Jatim ada Jawa Tengah yang mencapai 78.469 dosis dan ketiga Jawa Barat tercatat 70.306 dosis," kata Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.

Vaksinasi, kata dia, menjadi salah satu upaya pemprov untuk memutus rantai kasus PMK yang menyerang hewan ternak di wilayah setempat. Meski capaian vaksinasinya tertinggi, Khofifah  meminta semua pihak tetap waspada dan siaga untuk melindungi ternak dan bekerja sama menanggulangi PMK.

Tingginya vaksinasi di Jatim tidak lepas dari jumlah populasi hewan ternak yang juga tertinggi sehingga percepatannya harus dilakukan oleh semua pihak. Saat ini, kata Khofifah, di Jatim memasuki tahap dosis kedua sebanyak 600 ribu dosis yang sudah didistribusikan ke 38 kabupaten/kota.

"Vaksin tersebut untuk perluasan vaksinasi dosis pertama maupun yang revaksinasi," kata Khofifah.

Pelaksanaan vaksinasi tahap dua tetap diprioritaskan untuk ternak bibit, sapi perah, sapi potong dan kerbau.Sedangkan, untuk ternak kambing, domba, babi akan dilakukan vaksinasi setelah ternak sapi dan kerbau sudah tervaksin 100 persen.

Sementara itu, terkait situasi PMK di Jatim berdasarkan data dari Dinas Peternakan setempat per (27/7), jumlah kasus di 38 kabupaten/kota sebanyak 170.255 ekor. Untuk hewan ternak sembuh sebanyak 72.653 ekor (42,67 persen), hewan ternak sakit 94.438 ekor (55,47 persen), hewan ternak dipotong paksa 1.657 ekor (0,97 persen) dan hewan ternak mati 1.507 ekor (0,89 persen). (*)