TANPA MARSELINO HINGGA AKHIR MUSIM

SURABAYA I halojatim.com - Persebaya Surabaya kembali kehilanhan pilar muda. Ini setelah PSSI memanggil bintang Marselino Marselino Ferdinan Philipus sebagai persiapa menghadapi Pra Piala Dunia Zona Asia. 
 Pada Maret-April, Marselino akan menjalani pemusatan latihan di Korea Selatan. Risikonya, arek Suroboyo yang masih berusia 17 tahun tersebut bakal absen membela Persebaya di Kompetisi Liga 1 2021/2022.
 
Selain Marselino, dikutip dari laman PSSI di Jakarta, beberapa nama yang dibawa ke Negeri Ginseng seperti Alexandro Kamuru, Ronaldo Joyberra Kwateh, dan Alfriyanto Nico. Mereka dijadwalkan berangkat pada 7 Maret 2022. Namun, sebelum itu, timnas U-19 akan mengikuti TC di Jakarta mulai 2 Maret 2022.

Hanya sebelum berangkat ke Negeri Ginseng, Marselino masih bisa membela Persebaya melawan Madura United yang dilaksanakan di Bali pada Senin besok (28/2/2022). Dia telah bebas dari hukuman akumulasi kartu kuning

Hukuman itu membuat Marselino absen saat menghadapi Arema FC. Untung saat pemain yang masuk 40 Pemain Muda Berbakat Dunia tersebut , Bajol Ijo, julukan Persebaya, masih bisa memetik kemenangan.

''Karena panggilan Timnas Indonesia, kami tentu merelakan Marselino berangkat. Meski tenaganya kami butuhkan di Liga 1,'' kata Ram Surahman, Sekretaris Persebaya.

Persebaya saat ini berada di posisi kelima dengan mengemas nilai 51 dari 27 pertandingan. Kemenangan atas Arema membuat anak asuh Aji Santoso tersebut kembali membuka kans menjadi pimpinan klasemen yang hingga akhir bisa bertahan akan menjadi juara.

Di Korea Selatan, PSSI mengagendakan pertandingan uji coba di dua wilayah yakni di Gyeongsangbuk-do pada 13-24 Maret 2022, lalu dilanjutkan di Daegu pada 24 Maret-10 April 2022. (*)

40 Pemain Timnas U-19 untuk TC di Korea Selatan:

1. Kadek Arel Priyatna (Bali United)
2. Aditiya Daffa AI Haqi (Barito Putera)
3. Alexandro Felix Kamuru (Barito Putera)
4. Yogi Hermawan (Barito Putera)
5. Arsa Ramadan Ahmad (Bhayangkara FC)
6. Frezy AI Hudaifi (Bhayangkara FC)
7. Muhammad Khakim AI Mukhasibi (Bhayangkara FC)
8. Muhamad Faiz Maulana (Bina Taruna)
9. Rabbani Tasnim Siddiq (Borneo FC)
10. Ronaldo Joyberra Junior (Madura United)
11. Bramdani (Persebaya Surabaya)
12. Marselino Ferdinan Philipus (Persebaya Surabaya)
13. Barnabas Sobor (Persewangi Banyuwangi)
14. Dimas Juliono Pamungkas (Persib)
15. Ferdiansyah (Persib)
16. Kakang Rudianto (Persib)
17. Robi Darwis (Persib)
18. Alfriyanto Nico Saputro (Persija)
19. Cahya Supriadi (Persija)
20. Muhammad Ferarri (Persija)
21. Radzky Syawal Ginting (Persija)
22. Raka Cahyana Rizky (Persija)
23. Razzaa Fachrezi Aziz (Persija)
24. Resa Aditya Nugraha (Persija)
25. Syukran Arabia Samual (Persija)
26. Indra Arya Perceka Wiguna (Persijap)
27. Mikael Alfredo Tata (Persipura)
28. Subhan Fajri (Persiraja)
29. Aulia Ramadhan Lubis (Persis)
30. Marcell Januar Putra (Persis)
31. Erlangga Setyo Dwi Saputra (Persis)
32. Fillah Rohmatuloh Sesa (Persita)
33. Arkhan Fikri (PS Kwarta)
34. Dimas Maulana (Persis)
35. Edgard Amping (PSM)
36. Muhammad Rafli Asrul (PSM)
37. Renaldi (PSM)
38. Ricky Pratama (PSM)
39. Ibnul Mubarak (PSM)
40. Hokky Caraka Bintang Brilliant (PSS).