SURABAYA JADI KOTA DENGAN KUALITAS TERBAIK DI INDONESIA

Jumat, 15 September 2023 11:20 WIB

Penulis:Andri

Editor:Andri

A-BAYA KOTA.jpg
Kota Surabaya di malam hari. Kotaini termasuk kota dengan udara bersih di Indonesia

SURABAYA I halojatim.com - Kota Surabaya membuat prestasi terus. Kota tersebut masuk dalam 10 besar kota dengan kualitas udara terbersih di Indonesia berdasarkan data indeks kualitas udara (IKU) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia (KLHK RI).

 

"Saya terima kasih kepada warga Surabaya telah menjaga lingkungan dan kotanya," kata Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dalam keterangan tertulisnya.

Berdasarkan IKU KLHK, Surabaya memiliki skor 23 pada Senin (11/9) pukul 20.00 WIB. Pada waktu tersebut, kualitas udara Surabaya tergolong baik, yang berarti kadar polutan di udara Surabaya sangat minim.

 

Selanjutnya, Semarang menempati posisi kedua dengan indeks kualitas udara 27. Berikutnya, ada Jayapura di posisi ketiga dengan indeks kualitas udara 29.

 

Sedangkan pada Selasa (12/9), Surabaya naik di peringkat kedua dengan skor 28. Untuk peringkat pertama diraih Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) dengan skor 21 dan ketiga Manado, Sulawesi Utara dengan skor 35.

 

Kualitas udara di Surabaya menunjukkan skor IKU 23 menunjukkan bahwa kadar polutan di Kota Pahlawan sangat minim. Nilai tersebut berdasarkan klasifikasi IKU KLHK RI yang diatur dalam Peraturan Menteri LHK Nomor 14 Tahun 2020, yakni dengan parameter 0-50 baik, 51-100 sedang, 101-200 tidak sehat, 201-300 sangat tidak sehat, dan 300+ berbahaya.

 

Maka dari itu, kata Eri, salah satunya upaya menjaga IKU agar tetap baik di Surabaya adalah dengan cara memperbanyak ruang terbuka hijau (RTH). Katanya, langkah pemkot dalam menjaga RTH di Surabaya bukan hanya memperbanyak RTH saja, tapi juga diimbangi dengan meningkatkan uji emisi pada kendaraan bermotor di Kota Surabaya. Bahkan, pemkot akan melakukan pengukuran waktu berhenti di lampu lalu lintas.

 

"Semakin lama berhentinya, polusi semakin banyak. Maka, kita akan atur lampu merah itu biar bisa tidak terlalu lama berhentinya," ujarnya. (*)