Produk Olahan Perikanan UMKM Binaan Aruna Ramaikan Fish Market Banyuwangi 2023

Kamis, 03 Agustus 2023 14:05 WIB

Penulis:Asih

Editor:Asih

IMG-20230801-WA0072.jpg
Produk UMK. Binaan Aruna ikut memeriahkan Fish Market Banyuwangi 2023.

BANYUWANGI | halojatim.com - Aruna turut ramaikan festival Fish Market Banyuwangi yang diselenggarakan pada 31 Juli hingga 1 Agustus 2023 lalu di Kampung Mandar, Banyuwangi, Jawa Timur. 

Dinas Perikanan Kabupaten Banyuwangi kembali mengundang Aruna untuk partisipasi di kegiatan tahunan ini dengan mengangkat tema “SEWU IWAK”. 

Aruna melalui Yayasan Maritim Nusantara Lestari memperkenalkan produk olahan perikanan dari UMKM binaan seperti abon ikan, pindang ikan dan juga aneka varian sambal.  

Kegiatan Fish Market 2023 dibuka oleh Ipuk fiestiandani, Bupati Banyuwangi, turut hadir juga Abdullah Azwar Anas, Menteri PANRB serta Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD. 

BACA JUGA

Kegiatan rutin tahunan ini diselenggarakan untuk mendorong kesadaran masyarakat lokal agar gemar makan ikan serta menggerakkan roda ekonomi masyarakat setempat. 

“Fish market ini menjadi kegiatan rutin kami untuk mengembangkan geliat ekonomi masyarakat lokal. Kampung Mandar ini dulunya tidak memiliki potensi ekonomi, masyarakat hanya menjual ikan segar saja. Tapi sejak CSR pertama masuk dari PLN, masyarakat sudah bisa mengolah ikan menjadi produk bernilai tambah, dan sekarang Kampung Mandar telah menjadi pusat kuliner ikan di Banyuwangi. Saya turut bangga akan semangat dan upaya masyarakat Kampung Mandar,” ungkap Ipuk fiestiandani, Bupati Banyuwangi dalam rilisnya, Kamis (3/8/2023). 

Fokus pemerintah Kabupaten Banyuwangi sejalan dengan kampanye yang terus Aruna gaungkan tentang #RevolusiProtein yang bertujuan mengedukasi dan mengajak masyarakat Indonesia untuk konsumsi produk perikanan nelayan lokal. 

Sebanyak 3 kelompok UMKM binaan Aruna, berada di bawah naungan Yayasan Maritim Nusantara Lestari terdiri dari keluarga nelayan Aruna di wilayah Kampung Mandar. 

Kelompok UMKM tersebut telah mendapatkan pelatihan dan pendampingan langsung yang dilakukan oleh Yayasan Maritim Nusantara Lestari sejak tahun lalu mulai dari proses produksi, teknik pengemasan, sertifikasi produk izin pangan industri rumah tangga (PIRT). 

Kini, seluruh produk olahan tersebut telah dapat dikonsumsi dan dibeli oleh di toko oleh-oleh Banyuwangi yang telah menjadi mitra kerjasama UMKM agar dapat dikonsumsi oleh seluruh masyarakat Indonesia. 

Ini memang menjadi bagian dari misi Aruna untuk mensejahterakan nelayan lokal. Aruna ingin masyarakat pesisir dapat berkontribusi juga dalam industri perikanan kita agar mereka semakin mandiri dan berdaya saing bahkan sampai tingkat global. 

"Permasalahan yang kami lihat saat ini untuk UMKM Indonesia salah satunya dari sisi kualitas produk, banyak keluhan akan hal ini. Aruna & Yayasan Maritim disini hadir untuk membantu meningkatkan kualitas akan produk olahan dari UMKM agar semakin baik dan bisa diterima pasar global,” ujar Utari Octavianty, Co-founder & Chief Sustainability Officer Aruna.