PLN Nusantara Power Bagikan 51 Ribu Paket Daging Hewan Kurban

Jumat, 30 Juni 2023 12:29 WIB

Penulis:Asih

Editor:Asih

IMG-20230630-WA0049.jpg
Penyerahan hewan kurban dari PLN NP.

SURABAYA | halojatim.com - PLN Nusantara Power  membagikan 51.900 paket daging kurban di seluruh penjuru Indonesia. 

Total PLN Nusantara Power menyalurkan 573 hewan kurban yang terdiri dari 167 sapi, 294 kambing, dan 112 domba dengan total nominal mencapai Rp 4,7 miliar.  

PLN Nusantara Power tidak saja hadir sebagai produsen listrik berkualitas namun juga secara konsisten terus memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat. 

Momen perayaan Idul Adha 1444 H ini menjadi ajang kebersamaan antar karyawan PLN Nusantara Power dengan seluruh pemangku kepentingan di sekitar wilayah bisnisnya. Program ini merupakan bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan dan juga program Lazis PLN NP yang sebagian sumber dananya berasal dari infaq, zakat, dan sedekah karyawan PLN NP. 

Direktur Utama PLN NP Ruly Firmansyah menyampaikan PLN NP kembali menyelenggarakan penyaluran hewan kurban dengan tetap berpegang pada protokol kesehatan yang berlaku. Program ini merupakan program yang rutin dilakukan setiap tahunnya. 

“PLN NP menjadikan semangat berkurban ini menjadi momentum dalam meningkatkan kepedulian kepada sesama pascapandemi dan meningkatkan persaudaraan di antara sesama umat Muslim dalam Ukuwah Islamiyah, terutama di sekitar unit pembangkit yang kami (PLN NP) kelola,” ungkapnya. 

Penyerahan hewan kurban merupakan kegiatan rutin tahunan PLN NP dalam memperingati Hari Raya Idul Adha. Dengan penyaluran hewan kurban ini, diharapkan dapat memberikan manfaat kepada masyarakat serta keberkahan bagi perusahaan, sehingga PLN NP dapat terus memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat secara berkelanjutan. 

Dalam pelaksanaan penyaluran kurban tersebut, PLN NP menggandeng seluruh pemangku kepentingan dan juga DKM masjid di lingkungan bisnis PLN NP. Seluruh prosesinya berpegang teguh pada pedoman yang dikeluarkan Kementerian Agama dan Majelis Ulama Indonesia. 

"Seluruh hewan kurban yang kami salurkan telah memiliki sertifikat bebas penyakit mulut dan kuku sehingga aman untuk disembelih dan selanjutnya disalurkan untuk dikonsumsi bagi yang membutuhkan," kata Ruly.