PEMKOT SURABAYA GUYUR BONUS SEA GAMES RP 1,2 MILIAR

Minggu, 11 Juni 2023 23:59 WIB

Penulis:Andri

Editor:Andri

A-ATLET.jpeg
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi saat memberikan bonus kepada atlet peraih medali SEA Games 2023 dari Kota Surabaya

SURABAYA I halojatim.com –  Jerih payah atlet Kota Surabaya di SEA Games mendapat apresiasi. Pemerintah Kota Surabaya mengucurkan bonus apresiasi sebesar Rp1,2 miliar untuk 32 pahlawan olahraga terdiri dari 26 atlet dan 6 pelatih yang sudah berjuang dan menyumbangkan medali di SEA Games 2023 Kamboja.

"Itu adalah bentuk apresiasi Pemkot Surabaya kepada atlet di Surabaya yang berhasil mengharumkan nama Surabaya yang terus bergerak menjadi lebih harum kembali," kata Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi saat menyerahkan apresiasi di ruang Balai Kota Surabaya.

Kata dia, apresiasi itu diberikan pada saat resepsi Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke-730 pada 31 Mei 2023. Namun waktu itu banyak atlet dan pelatih yang tidak bisa hadir, sehingga saat itu hanya ada dua atlet yang menerima apresiasi.

Pada kesempatan itu, Wali Kota Eri mengaku bersyukur karena pemkot bisa memberikan apresiasi kepada para atlet yang ikut menyumbangkan medali di SEA  Games Kamboja 2023 lalu.

Kata Eri, atlet Surabaya yang berhasil membawa pulang emas, perak dan perunggu diberikan bonus apresiasi semuanya. Namun tentu jumlah yang diterima berbeda antara peraih emas, perak, dan perunggu, termasuk yang perorangan maupun yang beregu.

Ia juga berpesan kepada seluruh atlet untuk terus meningkatkan kemampuannya supaya bisa terus berprestasi. Sebab, dia mengaku ingin mengembalikan Surabaya ini sebagai kota olahraga, makanya para atletnya harus banyak yang dilahirkan dan dihasilkan dari Kota Surabaya.

"Saya yakin Kota Surabaya akan terus menjadi yang terbaik untuk para atlet," kata Eri.

Eri mengakui sudah meminta Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar) Surabaya untuk menyiapkan tempat latihan bagi semua cabang olahraga. sehingga ketika ada pemusatan latihan tidak bingung. Ia juga memastikan persiapan semua tempat latihan itu akan dimulai tahun 2024.

"Untuk tahun 2023 ini ketika belum tersedia tempat latihannya, maka pemkot akan menyediakan tempat-tempat pemusatan latihan. Semoga dengan cara seperti ini puslatcab bisa berjalan lebih dengan baik dan atlet-atlet Surabaya bisa semakin berprestasi," katanya.

Sementara itu, Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Surabaya, Hoslih Abdullah mengakui, bonus apresiasi kepada atlet dan pelatih dari Pemkot Surabaya ini sangat luar biasa. Bahkan, ia menilai bonus apresiasi yang diberikan kepada para atlet itu lebih besar dibanding dengan daerah-daerah lainnya.

"Tentu ini akan semakin memompa semangat para atlet untuk terus meraih prestasi ke depannya," katanya. (*)