PELAJARAN BERHARGA PERSIDA SEBELUM BABAK 32 BESAR JATIM

Sabtu, 27 Desember 2025 23:09 WIB

Penulis:Andri

Editor:Andri

PERSIDA-SEMUT HITAM (177 of 596).jpg
Bek kiri Persida Rayhan saat menghadapi Semut Hitam dalam pertandingan uji coba di Lapangam Pagerwojo, Sidoarjo, Sabtu pagi (27/12/2025).

SIDOARJO I halojatim - Persida Sidoarjo memanasi mesin menjelang tampil di Babak 32 Besar Liga 4 Zona Jatim 2025/2026. Anak asuh Kodari Amir tersebut menggelar uji coba dengan tim anggota Liga Persebaya, Semut Hitam.

 

Dalam pertandingan yang dilaksanakan Sabtu pagi (27/12/2025) di Lapangan Pagerwojo, Buduran, Kabupaten Sidoarjo, itu Persida menang 3-1 (0-0). Dua dari tiga gol disumbangkan penyerang muda yang masih berusia 17 tahun, Arie Juovico Vebreliano. Satu gol lagi didonasikan mantan pemain Indonesia U-16 Rahmat Memet. 

 

Sedang gol lawan lahir dari kurangnya komunikasi antara kiper Faisal dengan bek kanan Aditya Arief Ferdinansyah atau yang akrab disapa Sambo. Keduanya saling menunggu sehingga membuat bola lepas dan mampu dimanfaatkan dengan baik oleh pemain Semut Hitam menjadi gol. 

‘’Seharusnya antara Faisal dan Sambo ada yang berteriak siapa yang mengambil bola. Intinya komunikasi antarpemain yang harus diperbaiki,’’ jelas Pelatih Kiper Persida Solikin usai pertandingan.

 

Penampilan Langgar Jenggolo, julukan Persida, memang tidak seperti biasanya. Apalagi seperti di babak 64 besar lalu. Empat lawan di stage tersebut dijadikan lumbung gol. ‘’Lapangan kecil dan banyak peluang terbuang,’’ kata Pelatih Kepala Persida Kodari Amir.

 

Salah satu faktornya adalah absennya  kapten sekaligus penyerang utama, Aldi Setya Wicaksono. Mantan pemain PSM Madiun di Liga 3 musim lalu itu tengah melakukan acara tunangan. 

 

‘’Miko (pengganti Aldi) masih butuh jam terbang. Pertandingan melawan Semur Hitam menjadi pelajaran penting sebelum tampil di babak 32 besar,’’ ujarnya.

 

Meski memakai nama tim anggota Liga Persebaya, tapi kesebelasan  tersebut diperkuat beberapa pemain berpengalaman. Salah satunya Muhammad Mari Siswanto. Pemain berposisi bek tengah ini sarat pengalaman karena pernah tampil di kasta tertinggi kompetisi sepak bola Indonesia bursama Putra Samarinda, sekarang Bali United), dan’’ Persiwa Wamena.  

 

 ‘’Kalau secara permainan, babak pertama masih lebih bagus dibandingkan di babak kedua. Ada tekanan ke pemain lawan dan bola mengalir dengan baik,’’ ujar Kodari. 

 

Diakuinya, hasil ini tak mengurangi optimismesnya menghadapi babak 32 besar. Apalagi, di tahapan itu, Persida menjadi tuan rumah. Ya, di 32 besar,  Laskar Jenggolo yang ada di Grup GG akan menjamu lawan-lawannya di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, pada 5,7, dan 9 Januari 2026. 

 

Pada pertandingan pertama, Fahmi Idris dkk akan berjumpa dengan Akor Jombang. Dilanjutkan dua hari kemudian melawan Persinga Ngawi, dan dipungkasi pada 9 Januari melawan PSBI Blitar.  (*)