Senin, 21 November 2022 22:50 WIB
Penulis:Andri
Editor:Andri
SURABAYA I halojatim.com - Tak salah rasanya Kota Surabaya menyandang status Kota Pahlawan. Warganya benar-benar bisa menghargai jasa perjuangan di kota kedua terbesar di Indonesia tersebut.
Setelah pada 10 November lalu dilaksanakan drama kolosal, kali ini kembali dilaksanakan. Ribuan pemuda dan pemudi menggelar konvoi Joeang dan drama kolosal berjudul "Mereboet Benteng Kedung Tjowek" di Kecamatan Bulak Minggu.
"Alhamdulillah saya bangga betul dengan para pemuda yang ada di Bulak. Anak muda yang sangat luar biasa karena saya bermimpi bahwa anak muda bisa mengubah Kota Surabaya dengan jiwa kepemudaannya,” kata Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi.
Setelah memberangkatkan konvoi Joeang di Jembatan Suroboyo, Eri bersama Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Rini Indriyani dan Forkopimda Kota Surabaya menaiki Jeep Willys memimpin konvoi Joeang menuju ke Benteng Kedung Cowek atau lokasi penampilan drama kolosal Mereboet Benteng Kedung Tjowek.
Eri mengatakan dengan keterlibatan para pemuda di wilayah Surabaya Utara sangat penting dan bisa menjadi contoh untuk para pemuda di kecamatan lain.Salah satunya untuk menggerakkan ekonomi kerakyatan.
Sebab, kata dia, seluruh pemeran dalam teatrikal Mereboet Benteng Kedung Tjowek merupakan warga Kecamatan Bulak "Teatrikal ini bisa menjadi penampilan yang luar biasa dari pemuda-pemudi di Kecamatan Bulak. Dengan kehebatan dan talenta anak muda, saya yakin para pemuda di wilayah Surabaya Utara ini pasti akan bergerak. Karena ini akan terkoneksi dengan Sentra Ikan Bulak (SIB), Jembatan Suroboyo, dan Taman Suroboyo,” kata Eri. (*)
Bagikan