Kediri Sempat Dikepung Banjir dan Pohon Tumbang, Walikota Sampaikan Permohonan Maaf

Kediri, Halojatim.com- Sejumlah ruas jalan di Kediri sempat dikepung banjir serta pohon tumbang usai hujan deras yang terjadi pada Jumat (28/4) lalu.

Atas kondisi ini Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar menyampaikan permintaan maafnya kepada masyarakat atas kondisi tersebut.

• Selamat, 588 Tenaga Medis di Jember Lolos Jadi PNS, Ini Rinciannya
• Usai Ramadhan Heppiii di Ponorogo, Warga Desa Kompak Tambah Berbagai Fasilitas Sosial Ini
• Kuartal I 2023, Pendapatan GOTO Naik Signifikan

"Mohon maaf di Kota Kediri terjadi genangan air dan pohon tumbang akibat hujan deras dan angin kencang yang melanda. Sehingga menganggu aktivitas masyarakat karena adanya genangan dan pohon tumbang. Kami dari Pemerintah Kota Kediri segera menangani efek dari banjir dan juga pohon tumbang," ujar Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar dari laman resmi pemkot dikutip pada MInggu (30/4).

Wali Kota Kediri juga terus mengingatkan agar masyarakat terus menjaga lingkungan sekitar. Terutama untuk tidak membuang sampah sembarangan. 

Genangan yang terjadi ini selain karena hujan deras juga diperparah dengan adanya saluran air yang tersumbat sampah. 

Pemerintah Kota Kediri bergerak cepat menangani banjir dan pohon tumbang yang terjadi. 

Petugas di lapangan langsung membersihkan beberapa wilayah yang terjadi banjir dan pohon tumbang. 

Kepala DLHKP Kota Kediri Anang Kurniawan menjelaskan ada beberapa titik yang terjadi pohon tumbang. Seperti di Jalan Suparjan Mangun Wijaya, Jalan PB Sudirman, Jalan Raung, Jalan Penanggungan, dan Banjarmlati. 

"Kami bersama BPBD langsung tangani begitu tahu terjadi pohon tumbang. Kami langsung bersihkan pohon tumbang agar tidak mengganggu pengguna jalan," ujarnya.

Untuk wilayah-wilayah yang terjadi banjir, Kepala DPUPR Endang Kartika menjelaskan ada di beberapa ruas jalan, yakni,  di Jalan Veteran, Jalan DR Saharjo, Jalan Hasanudin, Jalan Pattimura depan Pasar Setono Betek, Jalan Joyoboyo, Jalan Sam Ratulangi, depan Pasar Ngaglik, dan Pakunden.

Petugas URC langsung membersihkan sampah di Jalan Hasanuddin, Jalan KKO Usman, dan Jalan Singosari agar aliran air lancar sehingga genangan cepat reda. 

"Saat ini semua genangan sudah surut. Pembersihan sampah langsung dilakukan agar aliran air lancar.  15 menit dari hujan agak reda semua sudah normal kembali," jelasnya. ***