IPW GELAR PERTANDINGAN PIALA KEMERDEKAAN 2024

SIDOARJO I halojatim.com – Bulan Agustus sudah berlalu. Namun, suasana merayakan bulan Kemerdekaan Republik Indonesia tersebut belum hilang di lingkup komunitas sepak bola Indah Pada Waktunya atau IPW.   Mereka mengadakan pertandingan internal dengan tema Piala Kemerdekaan 2024 di Lapangan Sadang, Taman, Sidoarjo, Minggu (15/9/2024). 

‘’Pesertanya pemain pemain yang anggota kami sendiri. Mereka kami bagi menjadi tiga tim yang namaya didasarkan dari warna jersey,’’ kata Manajer IPW Ketang Slamet.

  Nama tim tersebut, ungkapnya, adalah merah,  oranye, dan hitam. Sistem pertandingan yang dipakai adalah trofeo. Artinya, jelas Ketang, ketiganya akan salin bertemu untuk mencari pemenang.   

‘’Main pertama oranye melawan merah. Kemudian pertandingan kedua antara merah dengan biru dan pertandingan terakhir  oranye menghadapi biru,’’ jelas dia.

  Hasilnya, kata Ketang, di babak normal 30 menit, oranye dan merah berakhir imbang 0-0. Kemudian dilakukan babak tendangan penalty.

  ‘’Penendangnya tiga orang dan yang menang oranye. Pertandingan kedua merah kalah dari  biru dengan skor 0- 5 dan terakhir oranye mengalahkan biru 2- 0,’’ ucap  Ketang.

 Dengan hasil tersebut, oranye keluar sebagai juara dan berhak mendapat piala bergilir. Ketang berharap ajang internal Piala Kemerdekaan ini bisa berlangsung setiap tahun. 

 ‘’Tujuannya agar silaturahmi antaranggota di IPW semakin kuat. Anggota kami jumlahnya sangat banyak, kalau datang semua 50-an orang lebih,’’ papar Ketang.

Agenda Piala Kemerdekaan ini menjadi kegiatan kedua setelah sebelumnya IPW menggelar event sejenis ketika berulang tahun kedua.  IPW sendiri adalah sebuah komunitas penggemar sepak bola yang berlatih rutin setiap akhir pekan di Lapangan Sadang. Anggotanya berlatar belakang yang berbeda-beda. 

Namun tetap ada yang pernah dan masih berkecimpung di dunia sepak bola yakni Istiko Hadi. Nama ini pernah membela Persik Kediri dan menjadi pelatih di beberapa klub di Jawa Timur seperti Persida Sidoarjo dan Persenga Nganjuk. 

  Secara organisasi IPW bisa dikategorikan bagus. Mereka baru saja melakukan pesta demokrasi dengan memilih ketua umum. ‘’Kami juga selalu melakukan laporan keuangan. Sehingga, uang iuran dari anggota bisa diketahui peruntukannya,’’ jelas Ketang.

  Selain itu, IPW juga beberapa kali mengadakan pertandingan persahabatan. Bukan hanya di kandangnya sendiri, Lapangan Sadang. Tapi, mereka juga melakukan pertandingan away, bahkan sampai ke luar Sidoajo. (*)