#kotasurabaya
Senin, 21 November 2022 10:35 WIB
Penulis:Andri
Editor:Andri
SURABAYA I halojatim.com - Indeks Pembangunan Manusia (IPM) 2022 di Kota Surabaya menjadi yang tertinggi di Jawa Timur. Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Timur mencatat bahwa IPM Surabaya mengalami peningkatan. Pada 2020 sebesar 82,23 dan meningkat di 2021 menjadi 82,31. Kemudian pada 2022, IPM Kota Surabaya mencapai 82,74. Nilai IPM tersebut menunjukkan bahwa kualitas pembangunan manusia di Kota Surabaya berada pada kelompok status kategori "Sangat Tinggi" (IPM ≥ 80).
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyatakan pemulihan ekonomi dan sosial di tengah pandemi COVID-19 telah mendukung itu. "Termasuk pula terhadap meningkatnya seluruh indikator pembentuknya, baik indeks kesehatan, indeks pendidikan, maupun indeks pengeluaran per kapita per tahun yang disesuaikan," katanya.\
Meski demikian, pencapaian itu tidak membuat Eri bangga. Sebab masih banyak persoalan di Surabaya yang harus segera diselesaikan.
"Jadi sebenarnya IPM adalah penilaian. Tapi buat saya, sebenarnya masih jauh dan kami harus memperbaiki lebih baik lagi. Karena IPM juga dilihat dari lamanya satu orang ini menempuh jalur pendidikan," kata dia.
Eri menyadari terdapat persoalan dalam dunia pendidikan yang harus segera diselesaikan. Seperti masih adanya pelajar SMA sederajat yang terkendala terkait biaya sekolah.
"Bahkan hari ini, ada siswa SMA, yang tidak bisa ikut ujian karena tidak bisa bayar SPP. SMP juga ada yang belum bisa ambil ijazahnya. Ini yang harus kami tuntaskan," kata dia.
Oleh sebab itu, Eri meyakini, jika persoalan pendidikan ini dapat diselesaikan, maka IPM Surabaya bisa lebih tinggi dari angka 82,74. Untuk mencapai hal tersebut, Pemkot Surabaya membutuhkan keterlibatan semua elemen. (*)
Bagikan
#kotasurabaya
2 bulan yang lalu
#kotasurabaya
2 bulan yang lalu
#kotasurabaya
6 bulan yang lalu