Daftar Panelis Debat Keempat Pilpres, Ada Rektor IPB hingga Aktivis

Kamis, 18 Januari 2024 06:49 WIB

Penulis:ifta

Komisi Pemilihan Umum (KPU) bakal menggelar debat Calon Presiden (Capres)-Calon Wakil Presiden (Cawapres) untuk yang keempat pada Minggu, 21 Januari 2024.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) bakal menggelar debat Calon Presiden (Capres)-Calon Wakil Presiden (Cawapres) untuk yang keempat pada Minggu, 21 Januari 2024.

JAKARTA, Halojatim.com - Sebanyak 11 panelis telah ditunjuk oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) dalam devat Calon Presiden (Capres)-Calon Wakil Presiden (Cawapres) untuk yang keempat pada Minggu, 21 Januari 2024. 

Ada 11 panelis ternama yang akan menyusun pertanyaan kepada para capres.

Sebanyak 11 panelis ini terdiri dari berbagai kalangan, ada nama rektor IPB hingga ada aktivis yang konsen terhadap isu agraria.

Panelis ini akan menyusun pertanyaan seputar tema debat yakni pembangunan berkelanjutan, sumber daya alam, lingkungan hidup, energi, pangan, agraria, masyarakat adat, dan desa.

Rencananya debat bakal diselenggarakan KPU di Jakarta Convention Center (JCC). Terkait berjalannya debat keempat, KPU telah menunjuk sebelas orang untuk menjadi panelis. Mereka merupakan orang-orang yang berkompentensi pada bidang sebagaimana tema debat. 

Sebelas orang tersebut berasal dari kalangan akademisi dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia serta para pakar di bidangnya.  “Kami sudah mendapatkan konfirmasi kesediaan dari 11 orang (jadi panelis),” kata komisioner KPU, August Mellaz dalam keterangannya, Rabu 17 Januari 2024. 

Para panelis itu nantinya akan menjalani karantina tiga hari jelang pelaksanaan debat yaitu pada 19 Januari 2024. Selama karantina mereka bakal Menyusun pertanyaan untuk ditanyakan kepada Cawapres dalam debat

Kesebelas panelis yang telah bersedia ditunjuk oleh KPU yaitu Prof. Dr. Ir. Abrar Saleng, S.H, M.H selaku Ahli Hukum Agraria dan Sumber Daya Alam, Universitas Hasanuddin. Kedua, Prof. Dr. Arif Satria, SP. MSi selaku Ahli Ekologi Politik dan Kebijakan Pengelolaan Sumber Daya Alam, Rektor Institut Pertanian Bogor

Nama panelis ketiga yaitu Dewi Kartika selaku Ahli Agraria/Sekretaris Jenderal Konsorsium Pembaruan Agraria. Keempat, Dr. Arie Sujito, SP M.Si, selaku Sosiolog Pedesaan/Dosen Fisipol UGM. Panelis kelima yakni Fabby Tumiwa sebagai Ahli Transisi Energi/Direktur Eksekutif Institute Presidential Services Reform.

Selanjutnya keenam terdapat nama Prof. Dr. Ir. Ridwan Yahya, M.Sc, yang merupakan Ahli Kehutanan dan Lingkungan Hidup/Guru Besar Teknologi Hasil Hutan Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu. Ketujuh, Prof. Dr. Ir. Haryadi Kartodihardjo, MS selaku Ahli Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup/Guru Besar Fakultas Kehutanan dan Lingkungan Institut Pertanian Bogor.

Kedelapan ada nama Rukka Sombolinggi, SP, M.A selaku Sekretaris Jenderal Aliansi Masyarakat Adat Nusantara/Ahli Masyarakat Adat). Kesembilan, Prof. Dr. Sulistiyowati Irianto, M.A, selaku Guru Besar Antropologi Hukum Fakultas Hukum Universitas Indonesia. Kesepuluh, Ir. Tubagus Furqon Sofhani, M.A, Ph.D selaku Ahli Perencanaan Wilayah dan Perdesaan Institute Teknologi Bandung dan terakhir Prof. Sudharto, P. Hadi, Ph.D, selaku Pakar Manajemen Lingkungan/Rektor Universitas Diponegoro 2010-2015. 

Tulisan ini telah tayang di kabarsiger.com oleh Yunike Purnama pada 18 Jan 2024